Pengaruh Kecepatan Aliran Udara Dan Jumlah Inlet Terhadap Rugipanas Dari Udara Ke Dinding Siklon

Ardhi, Havid (2014) Pengaruh Kecepatan Aliran Udara Dan Jumlah Inlet Terhadap Rugipanas Dari Udara Ke Dinding Siklon. S1 thesis, Universitas Andalas.

Text (Skripsi Full Text) Teknik Teknik Mesin 2014 Havid Ardhi 0910912082.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Peralatan pemisah debu jenis siklon memiliki konstruksi yang sederharta, memiliki efisiensi yang relatif baik dibandingkan pemisah debu jenis lain, murah biaya operasional serta kemampuan beroperasi pada temperatur tinggi. Sehingga, siklon sangat popular digunakan di industri. Sering kali siklon tidak hanya digunakan sebagai pemisah debu, namun juga digunakan sebagai peralatan pemanas dan pengering partikel. Salah satu contoh proses seperti ini adalah proses pemanasan raw material di dalam aliran gas pada siklon preheater di pabrik semen. Gas yang tercampur dengan partikel padat tersebut seringkali harus dipisahkan untuk proses tahap berikutnya atau sebelum gas dibuang ke lingkungan. Siklon beroperasi pada temperatur aliran tinggi, sehingga terjadi perbedaan temperatur yang tinggi antara saluran masuk dan saluran keluar siklon yang mengakibatkan kerugian sejumlah energi. Perpindahan Panas ini dipengaruhi oleh kecepatan aliran udara dan jumlah inlet siklon. Peningkatan perpindahan panas terjadi seiring dengan peningkatan kecepatan aliran udara masuk dan variasi jumlah inlet. Penelitian ini terdiri dari 2 percobaan. Percobaan ini dilakukan dengan menvariasikan kecapatan aliran udara masuk pada kedua jenis siklon, pada percobaan pertama. Percobaan kedua, menvariasikan jumlah inlet dari kedua jenis siklo. Pengaruh kecepatan aliran udara terhadap rugi panas dari udara ke dinding siklon dan ke lingkungan^ dan pengaruh jumlah inlet terhadap rugi panas dari udara ke dinding siklon dan ke lingkungan. Dari penelitian ini diperoleh rugi panas yang tertinggi terjadi pada kecepatan 15 m/s dan semakin menurun seiring penurunan kecepatan yaitu sampai kecepatan 9 m/s. Serta pada siklon 2 inlet mamiliki rugi panas yang tinggi dibandingkan dengan siklon 1 inlet.

Actions (login required)

View Item