KAJIAN PENGGUNAAN DANA DI DESA UNTUK PEMBANGUNAN PERTANIAN DI NAGARI PIANGGU KECAMATAN IX KOTO SUNGAI LASI KABUPATEN SOLOK

Halimayul, Lopinda (2019) KAJIAN PENGGUNAAN DANA DI DESA UNTUK PEMBANGUNAN PERTANIAN DI NAGARI PIANGGU KECAMATAN IX KOTO SUNGAI LASI KABUPATEN SOLOK. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover Abstrak)
Cover Abstrak.pdf - Published Version

Download (275kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I PENDAHULUAN)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (125kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V KESIMPULAN SARAN)
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version

Download (114kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (120kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Utuh)
Skripsi Utuh.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penggunaan dana di desa terhadap pembangunan pertanian di Nagari Pianggu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi data primer dan data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1. Usulan rencana program pembangunan pertanian di Nagari Pianggu berasal dari wargra dan dari petugas penyuluh lapangan/mantri tani. Usulan dari petugas penyuluh termasuk dalam usulan yang dipertimbangkan dalam musrenbang karena usulan yang dihasilkan masyarakat untuk pembangunan pertanian umumnya hanya berupa proses fisik. Sedangkan, usulan dari penyuluh/mantri tani biasanya mencakup hingga kepemberdayaan/pendidikan petani. Hal ini dikarenakan penyuluh sering berkomunikasi dengan petani untuk menanyakan kendala-kendala yang dihadapi petani sehari-hari, sedangkan usulan petani umumnya berupa fisik karena dinilai kegiatan fisik merupakan kegiatan yang tidak mampu diatasi oleh petani. Kemudian pengumpulan usulan dari masyarakat pertanian di Nagari Pianggu berawal dari masing-masing jorong bermusyawarah untuk menentukan apa yang dibutuhkan oleh masing-masing jorong untuk memperlancar kegiatan pertaniannya.usulan kemudian disampaikan dalam proses musrenbang nagari. 2. Pada penelitian ini, terdapat empat sumber dana yang digunakan untuk kegiatan pembangunan pertanian dalam kurun waktu 2015-2018, yaitu: Dana Desa, Alokasi Dana Desa (ADD), Dana Alokasi Khusus (DAK), dan Dana Pihak Ketiga (DPK). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kontribusi dari dana desa terhadap anggaran pembangunan pertanian adalah 44,32%, kontribusi dari ADD sebesar 6,31%, kontribusi dari DAK sebesar 29,14%, dan kontribusi dari DPK sebesar 20,21%. Berdasarkan hasil penelitian, meskipun hasil kontribusi dari Dana Desa lebih besar dibandingkan tiga sumber dana lainnya, namun masing-masing dana sangat bermanfaat bagi masyarakat untuk memperlancar kegiatan usahataninya. Kata Kunci: dana di desa, pembangunan pertanian

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: s1 agribisnis agribisnis
Date Deposited: 21 Oct 2019 11:28
Last Modified: 21 Oct 2019 11:30
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/50292

Actions (login required)

View Item View Item