Pengaruh Frekuensi Penampungan Semen terhadap Kualitas, Tudung Akrosom Utuh dan Fragmentasi DNA Spermatozoa Ayam Kokok Balenggek (AKB)

Amalya, Fitri (2025) Pengaruh Frekuensi Penampungan Semen terhadap Kualitas, Tudung Akrosom Utuh dan Fragmentasi DNA Spermatozoa Ayam Kokok Balenggek (AKB). S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (78kB)
[img] Text (BAB 1)
BAB 1.pdf - Published Version

Download (104kB)
[img] Text (BAB 5)
BAB 5.pdf - Published Version

Download (34kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (193kB)
[img] Text (Skripsi full text)
Skripsi Fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh frekuensi penampungan semen terhadap kualitas, tudung akrosom utuh, dan fragmentasi DNA spermatozoa ayam Kokok Balenggek (AKB). Penelitian ini dilakukan di UPT Edufarm Fakultas Peternakan dan Laboratorium Bioteknologi Ternak Fakultas Peternakan Universitas Andalas pada 10 Maret-5 Mei 2025. Pada penelitian ini menggunakan semen AKB yang diperoleh dari delapan belas ekor AKB yang telah dewasa dan dalam kondisi sehat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 3 perlakuan dan 6 kelompok, yaitu A (frekuensi penampungan 1×2 hari), B (frekuensi penampungan 1×3 hari), dan C (frekuensi penampungan 1×4 hari). Hasil frekuensi penampungan 1×4 hari pada volume, konsentrasi, motilitas, viabilitas, abnormalitas, TAU, dan fragmentasi DNA lebih baik dibandingkan frekuensi penampungan 1×2 hari dan 1×3 hari sekali. Hasil analisis keragaman menunjukkan bahwa penampungan semen 1×4 hari (C) berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap motilitas, viabilitas, tudung akrosom utuh dan berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap abnormalitas dan fragmentasi DNA. Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa frekuensi penampungan tidak memengaruhi volume maupun konsentrasi. Namun, frekuensi penampungan setiap 4 hari menunjukkan hasil yang lebih baik pada parameter motilitas, viabilitas, abnormalitas, TAU, dan fragmentasi DNA.

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Prof. Dr. Ir. Jaswandi, MS; Dr. Ir. Rusfidra, S.Pt, MP., IPM
Uncontrolled Keywords: AKB; fragmentasi DNA; frekuensi penampungan; kualitas dan TAU
Subjects: S Agriculture > SF Animal culture
Divisions: Fakultas Peternakan > S1 Peternakan
Depositing User: S1 Peternakan Peternakan
Date Deposited: 15 Aug 2025 07:24
Last Modified: 15 Aug 2025 07:24
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/502781

Actions (login required)

View Item View Item