Optimasi Ekstraksi Nilam (Pogostemon cablin Benth.) dengan Microwave Assisted Extraction (MAE) Berdasarkan Perbedaan Ukuran Partikel dan Pengaturan Daya Ekstraksi

Syaviq, Nabilah Mukhni (2025) Optimasi Ekstraksi Nilam (Pogostemon cablin Benth.) dengan Microwave Assisted Extraction (MAE) Berdasarkan Perbedaan Ukuran Partikel dan Pengaturan Daya Ekstraksi. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (250kB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (257kB)
[img] Text (BAB Akhir)
BAB Akhir.pdf - Published Version

Download (194kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (210kB)
[img] Text (Tugas Akhir full text)
Tugas Akhir full text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Minyak nilam (Pogostemon cablin Benth.) merupakan salah satu komoditas unggulan Indonesia yang memiliki nilai jual tinggi di pasar internasional. Namun, tantangan utama dalam proses ekstraksi minyak nilam adalah rendahnya rendemen, mutu minyak yang belum sesuai standar, serta konsumsi energi yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan proses ekstraksi minyak nilam menggunakan MAE dengan mengkaji pengaruh pengecilan partikel bahan baku dan daya ekstraksi terhadap rendemen, mutu, serta efisiensi ekonomi dengan RAL faktorial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran partikel dan daya ekstraksi berpengaruh signifikan terhadap rendemen dan mutu minyak yang menghasilkan model regresi: y = 4,673 + 0,040x₁ − 0,001x₂ serta R2 = 0,5983. Kombinasi partikel kasar dan daya 800 Watt menghasilkan rata-rata rendemen tertinggi sebesar 4,88%. Perlakuan partikel halus dengan daya 700 Watt menghasilkan warna minyak terbaik dengan frekuensi warna kuning tertinggi, sementara partikel halus pada daya 800 Watt menghasilkan kadar patchouli alcohol tertinggi sebesar 39,14%. Seluruh perlakuan menghasilkan kadar patchouli alcohol yang melebihi standar minimum SNI (30%). Dari sisi ekonomi, kombinasi partikel kasar dan daya 800 Watt memberikan rata-rata biaya pokok produksi terendah sebesar Rp8.716,53/ml. Berdasarkan aspek teknis dan ekonomi, kombinasi partikel kasar dan daya 800 Watt dikatakan sebagai perlakuan optimal dalam ekstraksi minyak nilam menggunakan MAE.

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Dr. Azrifirwan, S.TP, M.Eng; Dr. Omil Charmyn Chatib, S.TP, M.Si
Uncontrolled Keywords: MAE; pengecilan ukuran; daya gelombang mikro; hasil dan kualitas minyak nilam; biaya produksi
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > S1 Teknik Pertanian dan Biosistem
Depositing User: Unnamed user with email tekpertanian@gmail.com
Date Deposited: 08 Aug 2025 08:18
Last Modified: 08 Aug 2025 08:18
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/501614

Actions (login required)

View Item View Item