Analisis Penyerapan Logam Pb(II) Dengan Adsorben Hidroksiapatit Dari Limbah Cangkang Pensi (Corbicula moltkiana) Yang Disintesis Dengan Metode Microwave-Assisted

Afdia, Syintia Rahmi (2025) Analisis Penyerapan Logam Pb(II) Dengan Adsorben Hidroksiapatit Dari Limbah Cangkang Pensi (Corbicula moltkiana) Yang Disintesis Dengan Metode Microwave-Assisted. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover+ Abstrak) 1. Cover+abstrak.pdf Download (493kB)
	Text (BAB I PENDAHULUAN) 2. BAB I.pdf - Published Version Download (487kB)
	Text (BAB 5 PENUTUP) 3. BAB PENUTUP.pdf - Published Version Download (410kB)
	Text (Daftar Pustaka) 4. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (351kB)
	Text (SKRIPSI FULL TEXT) 5. Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Berbagai aktivitas industri yang berkembang pesat saat ini mengakibatkan terakumulasinya logam berat seperti logam timbal Pb(II) dalam lingkungan perairan. Timbal merupakan logam berat non esensial yang sulit terdegradasi sehingga dapat membahayakan ekosistem dan kesehatan manusia. Berbagai metode penghilangan logam berat telah dilakukan seperti elektrolisis, adsorpsi dan pengendapan kimia. Di antara metode ini, adsorpsi dianggap lebih efisien dan sederhana sehingga metode ini paling efektif untuk menghilangkan logam berat dalam air limbah. Hidroksiapatit (HAp) dianggap sebagai adsorben yang sangat baik karena kemampuannya yang tinggi dalam mengikat ion logam dan kapasitas adsorpsinya yang tinggi. Cangkang pensi (Corbicula moltkiana) merupakan salah satu limbah yang paling banyak dihasilkan setiap tahunnya. Cangkang pensi kaya akan kalsium karbonat (CaCO3) sehingga berpotensi dijadikan prekusor dalam sintesis hidroksiapatit. Pada penelitian ini, hidroksiapatit disintesis menggunakan limbah cangkang pensi dengan metode microwave-assisted yang menghasilkan adsorben untuk menghilangkan logam timbal Pb(II) dalam air limbah. Karakterisasi adsorben dilakukan menggunakan berbagai teknik seperti X-ray Diffraction (XRD), X-ray Fluorescence (XRF), Fourier Transform-Infrared Spectroscopy (FT-IR), (Brunnaeur Emmet Teller) BET dan Scanning Electron Microscopy (SEM). Selain itu, beberapa faktor utama yang dapat mempengaruhi efisiensi adsorpsi seperti pH , konsentrasi larutan Pb(II) dan waktu kontak dipelajari pada penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada pH 5, kapasitas adsorpsi logam timbal Pb(II) dapat mencapai 699,0157 mg/g dan adsorpsi dapat mencapai kesetimbangan dalam waktu 60 menit dengan konsentrasi 1400 mg/L. Proses adsorpsi Pb(II) oleh hidroksiapatit mengikuti model isoterm Langmuir yang menunjukkan terjadinya pembentukkan lapisan monolayer dengan mengikuti model kinetika Pseudo second order. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hidroksiapatit yang disintesis berhasil menghasilkan adsorben yang memiliki kapasitas adsorpsi yang tinggi untuk menyerap logam Pb(II) dalam mengatasi pencemaran lingkungan

Actions (login required)

View Item