Korelasi Hepsidin dengan Feritin dan Reticulocyte Hemoglobin Content pada Pasien Anemia Terkait Kanker

Gangga, Mahatma (2019) Korelasi Hepsidin dengan Feritin dan Reticulocyte Hemoglobin Content pada Pasien Anemia Terkait Kanker. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstract)
Cover, abstrak.pdf - Published Version

Download (199kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB 1.pdf - Published Version

Download (155kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB VII)
BAB akhir.pdf - Published Version

Download (88kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (122kB) | Preview
[img] Text
TUGAS AKHIR ILMIAH UTUH.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

Pendahuluan Anemia merupakan temuan klinis yang paling sering ditemui pada pasien kanker. Hepsidin bertanggung jawab untuk terjadinya defisiensi besi fungsional, yang mendasari anemia terkait kanker. Feritin merupakan prediktor yang baik untuk menilai cadangan besi, tetapi merupakan reaktan fase akut. Pemeriksaan pada retikulosit dapat menggambarkan keterbatasan besi dalam proses eritropoiesis. British Guideline tahun 2013 merekomendasikan pemeriksaan Reticulocyte Hemoglobin Content (CHr) untuk diagnosis defisiensi besi fungsional. Metode Penelitian observational analitik dengan pendekatan cross sectional di poliklinik khusus hematologi onkologi, unit onkologi terpadu dan Instalasi Rawat Inap Penyakit Dalam RSUP dr. M Djamil Padang selama 6 bulan. Sampel berjumlah 25 orang dan dilakukan pemeriksaan secara bersamaan kadar Hepsidin serum dan Feritin serum dengan metode ELISA serta kadar CHr menggunakan hematology analyzer Siemens Advia 2120i Hasil Kadar rerata Hepsidin lebih tinggi bila dibandingkan dengan nilai normal dan bila diuji dengan one sample t test didapatkan perbedaan bermakna (p<0.05). Kadar rerata Feritin lebih tinggi bila dibandingkan dengan nilai normal dan bila diuji dengan one sample t test didapatkan perbedaan bermakna (p<0.05). Kadar rerata CHr lebih rendah bila dibandingkan dengan nilai normal dan bila diuji dengan one sample t test didapatkan perbedaan bermakna (p<0.05). Terdapat korelasi positif antara Hepsidin dengan Feritin. Pada uji statistik menggunakan uji Pearson didapatkan korelasi yang bermakna (p<0.05) dengan gradasi sangat kuat (r=0.819). Terdapat korelasi negatif antara Hepsidin dengan CHr. Pada uji statistik menggunakan uji Pearson didapatkan korelasi yang bermakna (p<0.05) dengan gradasi kuat (r=-0.785). Diskusi Terdapat peningkatan yang bermakna kadar Hepsidin dan Feritin dan terdapat penurunan yang bermakna kadar CHr dibanding nilai normal pada pasien anemia terkait kanker. Terdapat korelasi positif yang bermakna dengan gradasi sangat kuat antara Hepsidin dengan Feritin dan korelasi negatif yang bermakna dengan gradasi kuat antara Hepsidin dengan CHr pada pasien anemia terkait kanker

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Dr. dr. Irza Wahid, SpPD-KHOM, FINASIM
Uncontrolled Keywords: Anemia terkait kanker, Hepsidin, Feritin, Reticulocyte Hemoglobin Content (CHr)
Subjects: R Medicine > RC Internal medicine
Divisions: Pascasarjana (Tesis)
Depositing User: s2 Program Pendidikan Dokter Spesialis
Date Deposited: 19 Oct 2019 14:14
Last Modified: 19 Oct 2019 14:14
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/50145

Actions (login required)

View Item View Item