Analisis Pengaruh Geometri dan Kedalaman Elektroda Terhadap Kinerja Sistem Pentanahan Gardu Induk 150/20 kV Pauh Limo Menggunakan Metode Grid-Rod

Alfitrah, Fauzan (2025) Analisis Pengaruh Geometri dan Kedalaman Elektroda Terhadap Kinerja Sistem Pentanahan Gardu Induk 150/20 kV Pauh Limo Menggunakan Metode Grid-Rod. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (212kB)
	Text (Bab 1) Bab 1.pdf - Published Version Download (199kB)
	Text (Bab 5) Bab 5.pdf - Published Version Download (189kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (263kB)
	Text (Skripsi Full Text) TA final_Fauzan Alfitrah_TTD.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Sistem pentanahan merupakan bagian penting dalam sistem proteksi gardu induk yang berfungsi untuk menjamin keselamatan manusia serta peralatan.Penelitian ini dilakukan di Gardu Induk 150/20 kV Pauh Limo di Kota Padang, yang menggunakan sistem pentanahan kombinasi grid-rod. Tujuan dari Penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh variasi kedalaman elektroda dan gangguan arus terhadap nilai resistansi jaringan, serta membandingkan kinerja beberapa konfigurasi geometri sistem pentanahan menggunakan simulasi perangkat lunak ETAP berdasarkan standar IEEE Std 80-2013. Variasi kedalaman elektroda yang digunakan antara lain 0,4 m hingga 3 m, sedangkan variasi arus gangguan meliputi 30 kA, 40 kA, dan 50 kA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan kedalaman elektroda dan penyesuaian arus Gangguan mampu menurunkan nilai resistansi jaringan serta Ground Potensial Naik (GPR), tegangan sentuh, dan tegangan langkah. Dari tiga konfigurasi model geometri yang diuji (model L, T, dan segitiga), model T menunjukkan kinerja paling optimal. Dengan demikian, sistem pentanahan pada Gardu Induk Pauh Limo dinyatakan aman, andal, dan sesuai dengan standar yang berlaku.

Actions (login required)

View Item