PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS LANTAI PRODUKSI (STUDI KASUS: PT INTI VULKATAMA)

Nabila, Indri Yani (2025) PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS LANTAI PRODUKSI (STUDI KASUS: PT INTI VULKATAMA). S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (339kB)
[img] Text (BAB I)
Bab I.pdf - Published Version

Download (525kB)
[img] Text (BAB VI)
Bab VI.pdf - Published Version

Download (268kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (322kB)
[img] Text (Skripsi Full)
Skripsi Full.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Persaingan ketat dalam industri manufaktur menuntut perusahaan untuk meningkatkan efisiensi operasional, mengoptimalkan penggunaan teknologi, dan terus mengembangkan inovasi produk. Perencanaan tata letak fasilitas produksi memegang peranan krusial dalam memastikan efisiensi proses produksi. PT Inti Vulkatama, sebuah perusahaan vulkanisir ban, menghadapi beragam tantangan dalam perancangan tata letak lantai produksinya. Identifikasi masalah, seperti aliran backtrack dan penumpukan barang setengah jadi, memerlukan perubahan tata letak ulang agar lebih efisien sehingga dapat mengurangi jarak perpindahan dan Ongkos Material Handling (OMH). Perancangan ulang tata letak tidak hanya penting saat membangun perusahaan baru, tetapi juga dalam pengembangan dan restrukturisasi perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang ulang tata letak lantai produksi di PT Inti Vulkatama guna mengoptimalkan aliran material dan meminimalkan total jarak perpindahan. Beberapa alternatif tata letak diusulkan, dan tata letak terbaik dipilih berdasarkan kriteria jarak perpindahan terpendek. Tata letak awal dibandingkan dengan dua alternatif layout menggunakan kriteria tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tata letak yang dirancang dengan pendekatan metode Systematic Layout Planning (SLP), dan penentuan tipe layout yang sesuai yaitu product layout, serta aliran material tanpa adanya backtrack, berhasil mengurangi total jarak perpindahan material secara signifikan. Alternatif layout 1 menunjukkan pengurangan jarak perpindahan hingga 2.708,30 meter dibanding tata letak awal, sementara alternatif layout 2 mencapai pengurangan sebesar 2.316,50 meter. Kedua alternatif ini juga mengurangi biaya Ongkos Material Handling (OMH), dengan layout 1 dipilih sebagai yang paling optimal karena memberikan pengurangan jarak perpindahan terbesar.

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Ir. Insannul Kamil, Ph.D., IPU, ASEAN Eng., APEC Eng.
Uncontrolled Keywords: Biaya OMH, Rancangan Layout Usulan, Systematic Layout Planning (SLP), Total Jarak Perpindahan
Subjects: T Technology > TS Manufactures
Divisions: Fakultas Teknik > S1 Teknik Industri
Depositing User: S1 Teknik Industri
Date Deposited: 31 Jul 2025 08:20
Last Modified: 31 Jul 2025 08:20
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/500903

Actions (login required)

View Item View Item