Pengaruh Level Gliserol Dan Waktu Equilibrasi yang Berbeda Terhadaр Kualitas Spermatozoa Kerbau

HARPAHMI, HARPAHMI (2012) Pengaruh Level Gliserol Dan Waktu Equilibrasi yang Berbeda Terhadaр Kualitas Spermatozoa Kerbau. S2 thesis, Universitas Andalas.

Text (Skripsi Full Teks) S2 Pascasarjana Ilmu Peternakan 2012 Harpahmi 1021204024.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Empat ejakulat yang diperoleh dari seekor kerbau (umur 3 tahun) di BIBD Tuah Sakato Paykumbuh digunakan untuk mempelajari pengaruh konsentrasi gliserol yang berbeda dan waktu ekuilibrasi yang berbeda terhadap motilitas sperma pasca pencairan, persentase sperma hidup, persentase abnormalitas dan integritas membran plasma. Semen diencerkan dengan tris sitrat kuning telur dan lima konsentrasi gliserol yang berbeda. Percobaan menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap dengan dua faktor, faktor A adalah konsentrasi gliserol yang berbeda (6%, 7%, 8%, 9% dan 10%), faktor B adalah waktu ekuilibrasi yang berbeda (3, 5 dan 7 jam). Hasil penelitian menunjukkan bahwa motilitas sperma pasca pencairan, persentase sperma hidup, persentase abnormalitas dan integritas membran plasma untuk faktor A (konsentrasi gliserol yang berbeda) sangat signifikan (P<0,01). Pengaruh faktor B (perbedaan waktu ekuilibrasi) menunjukkan adanya pengaruh yang sangat signifikan (P<0,01) terhadap motilitas spermatozoa pasca-pencairan, persentase sperma hidup, dan integritas membran plasma, tetapi juga signifikan (P<0,05) terhadap abnormalitas pasca-pencairan. Kesimpulannya, kadar gliserol pada konsentrasi 7% dan waktu ekuilibrasi 5 jam lebih baik dalam melindungi kualitas spermatozoa dibandingkan perlakuan lainnya.

Actions (login required)

View Item