Busniah, Munzir (2010) Penyebaran, Tingkat Serangan, dan Dinamika Populasi Asphondylia capsici Barnes (Diptera: Cecidomyiidae) pada Pertanaman Cabai di Sumatera Barat. S3 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (Skripsi Full Teks)
S3 Pascasarjana Ilmu-Ilmu Pertanian 2010 Munzir Busniah 00301019.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Asphondylia capsici Barnes (hama ganjur) (Diptera: Cecidomyiidae) adalah serangga hama yang menyerang buah dan menyebabkan gejala ganjur pada tanaman cabai di Indonesia. Informasi tentang penyebaran, tingkat serangan dan dinamika populasi hama ganjur di Sumatera Barat belum pernah ada sehingga penelitian perlu dilakukan. Penelitian bertujuan untuk mempelajari penyebaran, tingkat serangan, dan dinamika populasi hama ganjur pada pertanaman cabai di Sumatera Barat. Penelitian ini telah dilaksanakan di sentra-sentra produksi cabai di Sumatera Barat dan Laboratorium Entomologi Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Andalas Kampus Limau Manis Padang, berlangsung dari bulan Februari 2005 sampai dengan Desember 2006. Penelitian dilaksanakan dalam empat subtopik penelitian, yaitu tentang: (a) penyebaran populasi dan tingkat serangan Asphondylia capsici Barnes (Diptera: Cecidomyiidae) pada pertanaman cabai di Sumatera Barat dan faktor-faktor yang berpengaruh; (b) Pengaruh beberapa varitas cabai terhadap tingkat serangan Asphondylia capsici Barnes (Diptera: Cecidomyiidae); (c) dinamika populasi Asphondylia capsici Barnes (Diptera: Cecidomyiidae) dan parasitoidnya pada pertanaman cabai; dan (d) inang alternatif Asphondylia capsici Barnes (Diptera: Cecidomyiidae) di Sumatera Barat. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa hama ganjur tersebar pada seluruh pertanaman cabai di Sumatera Barat, baik di dataran rendah maupun di dataran tinggi, pada cabai merah (Capsicum annuum) dan pada cabai rawit (Capsicum frutescens). Kepadatan populasi hama ganjur dan tingkat serangannya lebih tinggi pada cabai rawit dibanding pada cabai merah. Pada cabai rawit kepadatan populasinya 25,9 individu/tanaman, dan tingkat serangannya 25,0%, sedangkan pada cabai merah kepadatan populasinya 17,4 individu/tanaman, dan tingkat serangannya 16,3%. Kepadatan populasi hama ganjur lebih tinggi di dataran tinggi dibandingkan dengan di dataran rendah. Di dataran tinggi kepadatan populasinya 17,14 individu/tanaman dan tingkat serangannya 16,31%, sedangkan di dataran rendah kepadatan populasinya 12,71 individu/tanaman dan tingkat serangannya 12,67%. Hama ganjur telah mulai menyerang pertanaman cabai sejak awal pertumbuhan generatif tanaman cabai dan serangannya berfluktuasi sepanjang musim. Fluktuasi populasi hama ganjur pada pertanaman cabai mulai dari 8,5 sampai dengan 20 individu/tanaman, dan serangannya berfluktuasi antara 32 sampai dengan 53%. Vegetasi di sekitar pertanaman cabai berpengaruh terhadap hama ganjur. Kepadatan populasi hama ganjur dan tingkat serangannya paling tinggi terdapat pada pertanaman cabai yang di sekitarnya tumbuh semak belukar, kemudian tanaman polikultur sayuran dan terendah apabila di sekitarnya terdapat pertanaman padi. Kepadatan populasi hama ganjur dan tingkat serangannya lebih tinggi pada pertanaman cabai yang menggunakan mulsa plastik dibanding dengan tanpa mulsa. Kepadatan populasi hama ganjur dan tingkat serangannya tidak berbeda antara pertanaman cabai yang mendapatkan satu dan dua kali aplikasi insektisida per minggu. Jenis cabai memperlihatkan pengaruh yang tidak konsisten terhadap kepadatan populasi hama ganjur dan tingkat serangannya. Ada dua jenis parasitoid larva hama ganjur, yaitu Eurytomidae dan Ichneumonidae. Eurytomidae jauh lebih dominan dibanding dengan Ichneumonidae. Tingkat parasitisasi Eurytomidae terhadap larva hama ganjur mencapai 20%. Ada dua jenis tumbuhan liar yang menjadi inang alternatif hama ganjur, yaitu Ludwigia hyssopifolia (G. Don) Exell (Onagraceae) dan Scoparia dulcis L. (Scophulariaceae), namun L. hyssopifolia jauh lebih dominan dibanding dengan S. dulcis.
Item Type: | Thesis (S3) |
---|---|
Supervisors: | Dr. Ir. Hidrayani, MSc.; Prof. Dr. Ir. Rahmat Syahni Z., MSc; Dr. Ir Yaherwandi, MSi |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) S Agriculture > SB Plant culture |
Divisions: | Fakultas Pertanian > S3 Ilmu Pertanian |
Depositing User: | Pustakawan Marne Dardanellen |
Date Deposited: | 25 Jul 2025 02:18 |
Last Modified: | 25 Jul 2025 02:21 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/500746 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |