Implementasi Surat Keputusan Wali Kota Bukittinggi Nomor 188.45-210-2023 Tentang "Baling Bambu" Sebagai Strategi Pengentasan Kemiskinan Daerah Tahun 2023

Panggabean, Salwa Abelia Fajar (2025) Implementasi Surat Keputusan Wali Kota Bukittinggi Nomor 188.45-210-2023 Tentang "Baling Bambu" Sebagai Strategi Pengentasan Kemiskinan Daerah Tahun 2023. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (COVER DAN ABSTRAK) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (255kB)
	Text (BAB 1 PENDAHULUAN) BAB 1 PENDAHULUAN .pdf - Published Version Download (406kB)
	Text (BAB 6 KESIMPULAN) BAB 6 KESIMPULAN.pdf - Published Version Download (176kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (251kB)
	Text (FULL TEXT) 2110831028_SALWA ABELIA FAJAR PANGGABEAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi Program Baling Bambu sebagai salah satu strategi pengentasan kemiskinan di Kota Bukittinggi. Fokus utama dalam kebijakan ini diarahkan pada pelaksanaan kebijakan yang dijalankan oleh aktor-aktor pelaksana, yakni Dinas Sosial Kota Bukittinggi, BPRS Jam Gadang, BAZNAS Kota Bukittinggi, LKKS Kota Bukittinggi, serta Keluarga Pioneer yang turut berkontribusi dalam mendukung keberhasilan program. Penelitian ini menggunakan teori implementasi kebijakan yang dikemukakan oleh Daniel Mazmanian dan Paul A. Sabatier sebagai pisau analisis, yang menekankan pada tiga variabel yaitu : (1) Mudah atau tidaknya masalah yang akan digarap, (2) kemampuan kebijakan dalam membangun proses implementasi secara tepat, serta (3) Variabel di luar kebijakan yang mempengaruhi proses implementasi. Metode yang digunakan ialah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan dokumentasi. Hasil penelitian yang ditemukan memperlihatkan bahwa keterlibatan para aktor pelaksana memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keberhasilan program, terutama dengan komitmen yang dijalankan berdasarkan pada MoU dan SOP yang jelas, serta dukungan publik terhadap keberlangsungan Program Baling Bambu. Namun, dalam proses implementasi kebijakan masih menghadapi berbagai kendala dari sisi pelaksana seperti lemahnya koordinasi antar pemerintah dengan stakeholder, ketidakjelasan pemberdayaan keluarga pioneer, ketidakakuratan data rekapitulasi penerima manfaat, ketidaksesuaian antara isi kebijakan dengan praktik yang dilakukan di lapangan, keterbatasan anggaran serta dinamika politik seperti pergantian kepala daerah yang berdampak terhadap keberlanjutan program. Sementara dari sisi masyarakat, ditemukan adanya sikap ketergantungan dan penyalahgunaan manfaat yang berakibat pada hasil program yang belum dapat dikatakan sesuai dengan tujuan awal kebijakan. Kata Kunci : Implementasi Kebijakan, Kebijakan Pengentasan Kemiskinan

Actions (login required)

View Item