Keswadayaaa Masyarakat Korban Bencana dalam Pembangunan Rumah (Studi Kasus Rumah Bantuan PMI di Jorong Marantiah Nagari Ketaping Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman)

Ezi, Mardianti (2011) Keswadayaaa Masyarakat Korban Bencana dalam Pembangunan Rumah (Studi Kasus Rumah Bantuan PMI di Jorong Marantiah Nagari Ketaping Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman). S1 thesis, Universitas Andalas.

Text (Full Text) S1 Antropologi 2011 Ezi Mardiati 06192045.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Skripsi ini membahas tentang Keswadayaan Masyarakat Korban Bencana dalam Pembangunan Rumah (Studi Kasus Rumah Bantuan PMI di Jorong Marantiah Nagari Ketaping Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat. Penelitian dilatar belakangi oleh adanya bencana gempa 30 September 2009 yang lalu, yang mengakibatkan banyaknya rumah masyarakat yang rusak, baik yang masih bisa dihuni maupun tidak, Melihat semua itu muncul solidaritas dari berbagai golongan dalam masyarakat untuk membantu masyarakat korban bencana tersebut untuk segera mendapatkan tempat tinggal yang tetap dan layak huni. Salah satu pemberi bantuan tersebut adalah PMI namun bantuan yang diberikan tidak total (sepenuhnya). Permasalahannya adalah, bagaimana hubungan kerjasama yang ada antara PMI dengan masyarakat dalam pembangunan rumah, apa saja bentuk bantuan yang diberikan oleh PMI dalam pembangunan rumah dan usaha-usaha apa saja yang dilakukan oleh masyarakat dalam membangun rumah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan hubungan kerjasama yang dibangun oleh PMI dengan masyarakat korban bencana untuk pembangunan rumah, mengidentifikasi bentuk bantuan apa saja yang diberikan oleh PMI dalam pembangunan rumah dan mendeskripsikan usaha-usaha apa saja yang dilakukan oleh masyarakat dalam pembangunan rumah. Penelitian ini menggunakan motode kualitatif dengan mengutamakan objek penelitian sehingga menghasilkan penelitian yang bersifat deskriptif. Teknik pengumpulan data yang dipakai adalah Observasi (pengamatan), Wawancara Bebas dan Wawancara Mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keswadayaan masyarakat dalam pembangunan rumah bantuan PMI adalah cukup tinggi. Hal ini terlihat dan usaha- usaha yang dilaktikan oleh masyarakat tersebut dalam melakukan pembangunannya sehingga rumah bantuan yang diberikan oleh PMI tersebut dapat sesuai dengan apa yang mereka inginkan. Adapun usaha yang dilakukan oleh masyarakat itu adalah menyediakan tempat untuk melakukan pembangunan yakni di depan, di samping, dan di belakang rumah mereka yang mengalami kerusakan tersebut; menyediakan tenaga kerja untuk melakukan pembangunan, dan hal ini dilakukan oleh masyarakat dengan cara bergolong royong dengan sesama penerima bantuan, bekerjasama dengan anggota keluarga dan menggunakan jasa tukang; dan juga menyediakan bahan-bahan material bangunan lainnya, yang dilakukan oleh masyarakat dengan cara memanfaatkan sisa bahan- bahan material bangunan rumah yang rusak yang masih bisa dimanfaatkan, membeli bahan material bangunan yang baru dan memanfaatkan barang pohon kelapa.

Actions (login required)

View Item