Gitami, Nathasya (2025) USULAN TATA LETAK DEPARTEMEN PRODUKSI PADA IKM KERUPUK AZIZAH KOTA PADANG. S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (COVER & ABSTRAK)
COVER & ABSTRAK.pdf - Published Version Download (1MB) |
![]() |
Text (BAB I (PENDAHULUAN))
BAB I.pdf - Published Version Download (684kB) |
![]() |
Text (BAB VI (PENUTUP))
BAB VI.pdf - Published Version Download (281kB) |
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (281kB) |
![]() |
Text (TUGAS AKHIR FULL)
Tugas Akhir Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas produksi pada IKM Kerupuk Azizah di Kota Padang melalui perbaikan tata letak fasilitas produksi. Terdapat beberapa permasalahan dalam tata letak yang ada, seperti jarak perpindahan material yang tidak efisien dan aliran material yang saling berpotongan. Perancangan tata letak dilakukan menggunakan metode Systematic Layout Planning (SLP), CRAFT, dan BLOCPLAN untuk mengoptimalkan pemanfaatan ruang, mengurangi jarak tempuh antar stasiun kerja, dan menekan Ongkos Material Handling (OMH). Jika tata letak saat ini tetap digunakan, perpindahan material mencapai 7.916,00 m/hari dengan OMH sebesar Rp101.051,62 per hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tata letak menggunakan metode CRAFT menghasilkan total jarak perpindahan sebesar 4.908,47 m/hari dengan OMH Rp71.942,96 per hari. Penghematan ini menunjukkan dampak positif terhadap aspek ekonomi karena dapat mengurangi OMH per hari. Selain aspek ekonomi, usulan tata letak juga memberikan dampak positif terhadap aspek sosial dan lingkungan. Dampak terhadap aspek sosial yaitu pengurangan aliran material yang berpotongan membantu menciptakan aliran kerja yang lebih aman dan teratur yang dapat mengurangi potensi kecelakaan kerja dan memberikan rasa aman bagi pekerja. Penambahan fasilitas juga membuka peluang untuk tenaga kerja baru bagi masyarakat sekitar. Dari sisi lingkungan, usulan tata letak stasiun kerja pengadonan lebih jauh dari area produk jadi, sehingga mengurangi potensi kontaminasi akibat debu, kotoran, serta uap panas dari proses pengadonan. Hal ini mendukung kehigienisan produk dan lingkungan kerja yang lebih bersih. Analisis sensitivitas produksi dilakukan untuk melihat rancangan terhadap perubahan jumlah produksi. Hasilnya menunjukkan bahwa usulan tata letak mampu menampung peningkatan produksi hingga 161 adonan per hari. Namun, jika produksi melebihi jumlah tersebut, dibutuhkan penambahan stasiun kerja dan perluasan area karena keterbatasan ruang produksi yang tersedia
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Prof. Ir. Nilda Tri Putri, Ph.D., IPU., ASEAN Eng |
Uncontrolled Keywords: | Aliran Material; BLOCPLAN; CRAFT; SLP; Tata Letak |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik > S1 Teknik Industri |
Depositing User: | S1 Teknik Industri |
Date Deposited: | 19 Jun 2025 10:04 |
Last Modified: | 19 Jun 2025 10:04 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/499274 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |