Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang MPASI dengan Tindakan Pemberian MPASI yang Tepat pada Bayi Usia 6-12 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Kilangan Tahun 2025

Aslen, Fatsya Mutiara (2025) Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang MPASI dengan Tindakan Pemberian MPASI yang Tepat pada Bayi Usia 6-12 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Kilangan Tahun 2025. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover & Abstrak.pdf - Published Version

Download (354kB)
[img] Text (BAB 1)
BAB 1.pdf - Published Version

Download (299kB)
[img] Text (BAB 7 Penutup)
Penutup.pdf - Published Version

Download (257kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (240kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Setelah anak berusia 6 bulan, ASI tidak lagi mencukupi kebutuhan gizi bayi secara menyeluruh, sehingga diperlukan Makanan Pendamping ASI (MPASI). Praktik pemberian MPASI yang tidak tepat masih sering ditemukan dan menjadi salah satu penyebab masalah gizi pada anak. Cakupan pemberian MPASI di Indonesia menurun dari 53,3% pada tahun 2021 menjadi 44,7% pada tahun 2022. Di Provinsi Sumatera Barat, persentase ibu yang pertama kali memberikan MPASI tepat waktu hanya mencapai 49,5%. Rendahnya cakupan ini diduga dipengaruhi oleh tingkat pengetahuan ibu. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara tingkat pengetahuan ibu dengan tindakan pemberian MPASI yang tepat di wilayah kerja Puskesmas Lubuk Kilangan, Kota Padang. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Teknik sampling menggunakan proportional random sampling dengan jumlah responden sebanyak 73 ibu yang memiliki anak usia 6–12 bulan. Data dikumpulkan melalui wawancara menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan uji Chi-Square dan Fisher’s Exact Test. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar ibu memiliki tingkat pengetahuan tinggi (63%), namun sebagian besar juga melakukan tindakan pemberian MPASI yang tidak tepat (83,6%). Uji Chi-Square menunjukkan adanya hubungan signifikan antara tingkat pengetahuan dan tindakan pemberian MPASI (p-value = 0,027). Kesimpulan Terdapat hubungan signifikan antara tingkat pengetahuan ibu dengan tindakan pemberian MPASI yang tepat. Disarankan agar tenaga kesehatan meningkatkan edukasi kepada ibu untuk mengoptimalkan praktik pemberian MPASI.

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Dr. dr. Eka Nofita, M.Biomed; Dina Taufia, S.Tr.Keb., M.Keb
Uncontrolled Keywords: MPASI; pengetahuan Ibu; pemberian MPASI; Bayi 6-12 bulan
Subjects: R Medicine > RJ Pediatrics > RJ101 Child Health. Child health services
Divisions: Fakultas Kedokteran > S1 Kebidanan
Depositing User: S1 Kebidanan Kebidanan
Date Deposited: 19 Jun 2025 00:57
Last Modified: 19 Jun 2025 00:57
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/498880

Actions (login required)

View Item View Item