Indah, Permata Bunda (2025) Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Open Defecation (OD)pada Rumah Tangga di Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2025. S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (750kB) |
![]() |
Text (Pendahuluan)
PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (285kB) |
![]() |
Text (Kesimpulan dan Saran)
KESIMPULAN.pdf - Published Version Download (152kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (183kB) |
![]() |
Text (Skripsi Full Text)
Tugas Akhir Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (12MB) | Request a copy |
Abstract
Perilaku Open Defecation (OD) adalah perilaku membuang tinja tanpa pengelolaan yang aman, sehingga dapat mencemari lingkungan dan menyebarkan penyakit, seperti diare. Pada tahun 2024, Kabupaten Lima Puluh Kota menempati peringkat ke-3 tertinggi perilaku OD di Provinsi Sumatera Barat dengan prevalensi 30,07%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku OD pada rumah tangga di Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2025. Penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional yang dilakukan pada rumah tangga di 3 nagari terpilih untuk mewakili Kabupaten Lima Puluh Kota. Populasi terdiri dari 3.863 kepala keluarga dengan sampel 128 kepala keluarga yang dihitung menggunakan rumus lameshow dan dipilih dengan teknik multistage random sampling. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari–Juni 2025 dan mencakup 10 variabel yang diteliti. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dan lembar checklist, lalu dianalisis secara univariat, bivariat (Chi-square dan Pearson Chi-square) serta multivariat (regresi logistik). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa 72,7% rumah tangga berperilaku OD. Terdapat hubungan antara ketersediaan lahan (p=0,003; OR=4,731), kepemilikan jamban sehat (p=0,000; OR=9,224), pengetahuan (p=0,007; OR pengetahuan buruk=12,326; OR pengetahuan cukup=2,180), tingkat pendidikan (p=0,002; OR pendidikan rendah=6,795; OR pendidikan menengah=3,039), peran kepala keluarga (p=0,032; OR peran tidak mendukung=3,500; OR peran kurang mendukung=1,125), affordability (p=0,000; OR=16,875), pekerjaan (p=0,000; OR=10,400), sikap dan keyakinan (p=0,001; OR sikap dan keyakinan buruk=5,628; OR sikap dan keyakinan cukup=4,138) dengan perilaku OD pada rumah tangga. Sedangkan peran tenaga kesehatan (p=0,640) tidak berhubungan dengan perilaku OD pada rumah tangga. Variabel paling dominan adalah affordability (p=0,001; OR=6,303). Perilaku OD pada rumah tangga paling dipengaruhi oleh faktor affordability, yaitu persepsi rumah tangga mengenai kemampuan untuk membayar fasilitas sanitasi sesuai standar kesehatan. Disarankan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat akan pentingnya sanitasi melalui metode pemicuan dan pemberdayaan masyarakat.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Aulia Rahman, SKM., MKM; Randy Novirsa, SKM., MKM., Ph.D |
Uncontrolled Keywords: | Perilaku; Open Defecation; Jamban Sehat; Sanitasi |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RA Public aspects of medicine R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Fakultas Kesehatan Masyarakat > S1 Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | s1 kesehatan masyarakat |
Date Deposited: | 18 Jun 2025 09:14 |
Last Modified: | 18 Jun 2025 09:14 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/498371 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |