Amanda, Yashila Rahima (2025) Penyisihan Total Suspended Solid (TSS) dari Air Limbah Rumah Makan Menggunakan Biosand Filter dengan Penambahan Media Karbon Aktif Arang Tempurung Kelapa. S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (Cover dan Abstrak)
ABSTRAK.pdf - Published Version Download (353kB) |
![]() |
Text (BAB I Pendahuluan)
BAB I.pdf - Published Version Download (323kB) |
![]() |
Text (BAB V Penutup)
BAB V.pdf - Published Version Download (292kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (287kB) |
![]() |
Text (Skripsi Full Text)
SKRIPSI FULLTEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (7MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menyisihkan Total Suspended Solids (TSS) dari air limbah rumah makan menggunakan biosand filter (BSF) yang dilengkapi dengan media karbon aktif dari arang tempurung kelapa. Reaktor yang digunakan terbuat dari fiberglass dengan dimensi 30×30×90 cm dan terdiri dari dua variasi: variasi 1 (tanpa karbon aktif) dan variasi 2 (dengan karbon aktif). Media pada variasi 1 terdiri dari pasir halus, pasir kasar, dan kerikil (50:5:5 cm), sedangkan variasi 2 terdiri dari pasir halus, karbon aktif, pasir kasar, dan kerikil (40:10:5:5 cm). Sampel air limbah diambil dari Rumah Makan Y di Kota Padang dengan konsentrasi TSS awal antara 50-150,5 mg/L. Analisis TSS dilakukan pada inlet dan outlet reaktor menggunakan metode gravimetri sesuai SNI 06-6989.2-2004. Penelitian dimulai dengan penumbuhan biofilm selama 14 hari, diikuti pengoperasian reaktor selama 8 hari secara intermiten dengan laju alir 0,6 L/menit dan periode jeda (pause period) 24 jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi TSS pada variasi 1 menurun menjadi 18,5-43 mg/L (efisiensi penyisihan 58,45%-79,40%), sedangkan pada variasi 2 menjadi 11,5-21,5 mg/L (efisiensi penyishan 70,05%-87,04%). Efluen dari kedua variasi reaktor memenuhi baku mutu TSS yaitu 30 mg/L sesuai Permen LHK Nomor 68 Tahun 2016. Uji statistik menunjukkan perbedaan signifikan dalam efisiensi penyisihan, mengindikasikan bahwa biosand filter dengan karbon aktif lebih efektif, didukung oleh struktur pori antarbutir karbon aktif yang memperkuat proses filtrasi. Penelitian ini direkomendasikan untuk diterapkan pada Rumah Makan Y sebagai unit pengolahan lanjutan.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Prof. Shinta Indah, Ph.D. |
Uncontrolled Keywords: | biosand filter, air limbah domestik, TSS, tempurung kelapa |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Depositing User: | s1 teknik lingkungan |
Date Deposited: | 17 Jun 2025 10:16 |
Last Modified: | 17 Jun 2025 10:16 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/497982 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |