Pengaruh Ekstrak Daun Kopi Arabika (Coffea arabica L.) terhadap Daya Hambat Bakteri Streptococcus mutans ATCC 25175

Abel, Usna, Khatimah (2025) Pengaruh Ekstrak Daun Kopi Arabika (Coffea arabica L.) terhadap Daya Hambat Bakteri Streptococcus mutans ATCC 25175. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan abstrak WM.pdf - Published Version Download (468kB)
	Text (BAB 1 Pendahuluan) BAB I WM.pdf - Published Version Download (267kB)
	Text (BAB VI Kesimpulan) BAB VI WM.pdf - Published Version Download (251kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA WM.pdf - Published Version Download (243kB)
	Text (Tugas Akhir Full) FULL TEXT SKRIPSI WM.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Kebersihan mulut sangat penting dalam menjaga kesehatan gigi, salah satunya dengan mengendalikan pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans yang berperan utama dalam pembentukan karies gigi. Penggunaan agen antibakteri seperti klorheksidin memiliki efek samping, sehingga diperlukan alternatif alami seperti ekstrak daun kopi arabika (Coffea arabica L.) yang mengandung senyawa bioaktif antibakteri. Tujuan: Mengetahui pengaruh ekstrak daun kopi arabika (Coffea arabica L.) terhadap daya hambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans ATCC 25175. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen laboratorium dengan rancangan posttest only control group design. Pembuatan esktrak daun kopi arabika dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 70%. Ekstrak diencerkan menggunakan aquadest untuk mendapatkan ekstrak dengan konsentrasi 75%, 50%, dan 25%. Uji daya hambat dilakukan dengan metode difusi cakram menggunakan media agar darah. Data dianalisis menggunakan One Way ANOVA dan Post Hoc LSD. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan ekstrak daun kopi arabika mampu menghambat pertumbuhan Streptococcus mutans ATCC 25175, dengan zona hambat terbesar pada konsentrasi 75% (6,07 mm), diikuti 50% (4,52 mm), dan 25% (2,26 mm). Terdapat perbedaan signifikan antara konsentrasi 25% dan 75% (p = 0,000), tetapi tidak antara konsentrasi 25% dan 50% serta 50% dan 75%. Kesimpulan: Ekstrak daun kopi arabika efektif menghambat Streptococcus mutans ATCC 25175, dengan konsentrasi 75% paling optimal. Temuan ini mendukung potensi daun kopi arabika sebagai bahan alami pencegah karies, meski diperlukan penelitian lebih lanjut untuk pengembangan aplikasinya.

Actions (login required)

View Item