SALIM, AZHARI (2025) Kajian Sifat Biologi Tanah Pada Beberapa Kelas Lereng Yang Ditanami Ubi Kayu (Manihot Esculenta) Di Nagari Koto Tangah Batu Hampa Kecamatan Akabiluru Kabupaten 50 Kota. S1 thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.
![]() |
Text (COVER DAN ABSTRAK)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (94kB) |
![]() |
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf - Published Version Download (223kB) |
![]() |
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf - Published Version Download (124kB) |
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAPUS.pdf - Published Version Download (45kB) |
![]() |
Text (SKRIPSI FULL TEXT)
SKIRPSI FULL WT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Budidaya tanaman ubi kayu di Nagari Koto Tangah Batu Hampa Kecamatan Akabiluru Kabupaten 50 Kota dilakukan pada beberapa kelas lereng. Kelas lereng akan berpengaruh terhadap aktivitas biologi tanah seperti aktivitas mikroorganisme tanah yang berdampak terhadap kesuburan tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji sifat biologi tanah pada beberapa kelas lereng yang ditanami ubi kayu (Manihot esculanta Crantz) di Nagari Koto Tangah Batu Hampa Kecamatan Akabiluru Kabupaten 50 Kota. Pengambilan sampel dilakukan di Kenagarian Koto Tangah Batu Hampa, Kecamatan Akabiluru, Kabupaten 50 Kota dengan ordo Inceptisol secara purposive random sampling pada lahan yang ditanami ubi kayu secara monokultur berdasarkan umur tanaman yang sama dengan beberapa kemiringan lahan (0-8%, 8-15%, 15-25%, 25-45%). Sampel diambil sebanyak tiga ulangan dengan kedalaman 0-20 cm dengan total 12 sampel. Analisis tanah di Laboratorium Jurusan Tanah, Fakultas Pertanian, Universitas Andalas, Padang, dengan paremeter penelitian: Respirasi tanah, total populasi bakteri dan jamur, dan keragaman bakteri dan jamur. Hasil penelitian menunjukkan total populasi jamur, bakteri dan respirasi mikroorganisme tanah mengalami penurunan seiring dengan meningkatnya kelas lereng. Jumlah populasi bakteri berkisar antara 4,03 × 107 - 7,83 × 107 CFU/gram tanah dan jumlah populasi jamur berkisar antara 5,23 × 106 – 7,73 × 106 CFU/gram tanah. Dengan nilai tertingggi pada kelerengan 0-8%, dan nilai terendah pada kelerangan lahan 25-45%. Nilai respirasi mikroorganisme tanah berkisar dari 12,18 – 14,24 mgCO2/m²/hari dengan kriteria aktivitas rendah pada semua kelas lereng.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Ir.OKTANIS EMALINDA,S.P.,M.P |
Uncontrolled Keywords: | Kelas Lereng, Sifat Biologi Tanah, Ubi kayu, |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > S1 Ilmu Tanah |
Depositing User: | s1 ilmu tanah |
Date Deposited: | 10 Jun 2025 10:39 |
Last Modified: | 10 Jun 2025 10:39 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/496129 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |