Perbedaan Pola Rugae Palatina antara Suku Minangkabau dan Suku Nias di Kota Padang

Ubrusun, Vannisa Indah Lestari (2025) Perbedaan Pola Rugae Palatina antara Suku Minangkabau dan Suku Nias di Kota Padang. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (374kB)
[img] Text (Bab I Pendahuluan)
BAB I.pdf - Published Version

Download (220kB)
[img] Text (Bab VI Kesimpulan dan Saran)
BAB AKHIR.pdf - Published Version

Download (151kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (220kB)
[img] Text (Tugas Akhir Full Text Skripsi)
TUGAS AKHIR FULL TEXT SKRIPSI.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Indonesia memiliki risiko tinggi terhadap bencana alam akibat lokasinya di pertemuan tiga lempeng tektonik. Sumatra Barat termasuk wilayah rawan gempa, dengan indeks risiko bencana yang tinggi. Identifikasi korban bencana dalam odontologi forensik, khususnya rugoscopy, menjadi metode alternatif yang efektif karena rugae palatina memiliki pola unik dan tahan terhadap degradasi postmortem. Studi sebelumnya menunjukkan bahwa pola rugae palatina dapat diwariskan dan berbeda antar populasi. Namun, penelitian mengenai perbedaan pola rugae palatina antara suku Minangkabau dan Nias di Kota Padang belum pernah dilakukan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pola rugae palatina antara suku Minangkabau dan suku Nias di Kota Padang. Metode: Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional. Jumlah sampel sebanyak 53 individu dari suku Minangkabau dan 53 individu dari suku Nias yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling. Pemindaian rahang atas dilakukan menggunakan Intraoral Scanner, kemudian hasilnya dianalisis berdasarkan klasifikasi pola rugae palatina menurut Thomaz dan Kotze. Hasil: Terdapat perbedaan pola rugae palatina berdasarkan bentuk antara suku Minangkabau dan suku Nias di Kota Padang yaitu pada bentuk bergelombang dan kurva dengan nilai p<0,05. Tidak terdapat perbedaan pola rugae palatina berdasarkan unifikasi antara suku Nias dan suku Minangkabau di Kota Padang (p>0,05). Kesimpulan: Tidak terdapat perbedaan pola rugae palatina antara suku Minangkabau dan suku Nias di Kota Padang.

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Prof. Dr. drg. Nila Kasuma, M.Biomed; drg. Rahmi Khairani Aulia, MS
Uncontrolled Keywords: Odontologi Forensik; Rugae Palatina; Suku Minangkabau; Suku Nias
Subjects: R Medicine > RK Dentistry
Divisions: Fakultas Kedokteran Gigi > S1 Kedokteran Gigi
Depositing User: s1 pendidikan dokter gigi
Date Deposited: 13 Jun 2025 09:16
Last Modified: 13 Jun 2025 09:16
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/496128

Actions (login required)

View Item View Item