Pengaruh Ekstrak Bunga Telang (Clitoria ternatea) dalam Menghambat Pertumbuhan Bakteri Streptococcus viridans

Albari, Ikbar Rofi (2025) Pengaruh Ekstrak Bunga Telang (Clitoria ternatea) dalam Menghambat Pertumbuhan Bakteri Streptococcus viridans. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (232kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (332kB)
	Text (Bab 6 Penutup) BAB 6 Penutup.pdf - Published Version Download (309kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (466kB)
	Text (Skripsi Fulltext) skripsi fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang: Karies adalah penyakit multifaktorial, yang mengakibatkan demineralisasi jaringan keras gigi dan pembentukan rongga pada gigi. Bakteri memainkan peran penting serta menjadi faktor umum dalam terjadinya karies. Streptococcus viridans merupakan salah satu bakteri yang berperan besar dalam pembentukan plak gigi, jika tidak dibersihkan dapat menyebabkan karies gigi. Salah satu upaya dalam pencegahan karies gigi adalah dengan mengendalikan plak gigi, seperti menggunakan obat kumur kimia atau menggunakan bahan alami yang memiliki kandungan senyawa antibakteri seperti ekstrak bunga telang. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak bunga telang dalam menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus viridans. Metode: Jenis penelitian ini adalah true experimental laboratoris berupa penelitian post-test only control group design. Konsentrasi ekstrak bunga telang yang digunakan adalah 30%, 50%, 70%, dan 90% serta kontrol positif chlorhexidine gluconate 0.2% dan kontrol negatif aquadest. Pembuatan ekstrak bunga telang menggunakan metode maserasi. Uji aktivitas antibakteri dilakukan dengan metode difusi cakram. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan ekstrak bunga telang konsentrasi 30% memiliki rata rata zona hambat sebesar 2,05 mm, konsentrasi 50% memiliki rata-rata zona hambat sebesar 3,67 mm, konsentrasi 70% memiliki rata-rata zona hambat sebesar 4,07 mm, dan konsentrasi 90% memiliki rata-rata zona hambat sebesar 4,62 mm. diameter zona hambat rata-rata pada kontrol positif (chlorhexidine gluconate 0.2%) adalah 6,92 mm dan untuk kontrol negatif (aquadest) adalah 0 mm. Kesimpulan: Ekstrak bunga telang pada konsentrasi 30%, 50%, 70% dan 90%, menunjukkan pengaruh dalam menghambat bakteri Streptococcus viridans dengan katagori lemah.

Actions (login required)

View Item