Korelasi antara Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Depresi Terhadap Pasien Kanker Endometrium yang Menjalani Kemoterapi di RSUP Dr. M. Djamil Padang

Sulthan Ariq, Harry Satria Kiram (2025) Korelasi antara Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Depresi Terhadap Pasien Kanker Endometrium yang Menjalani Kemoterapi di RSUP Dr. M. Djamil Padang. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (355kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB 1 Pendahuluan .pdf - Published Version Download (298kB)
	Text (Bab 7 Penutup) BAB 7 Penutup .pdf - Published Version Download (220kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka .pdf - Published Version Download (225kB)
	Text (Skripsi full text) skripsi full text .pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

Kanker endometrium adalah kanker ginekologi yang kedepannya akan semakin menjadi sebuah permasalahan. Berdasarkan The GLOBOCAN Cancer Statistics, diperkirakan 420.042 kasus baru dan 97.704 kematian dilaporkan. Kanker endometrium merupakan salah satu penyakit yang dapat menimbulkan dampak pada gangguan mental, emosional dan perilaku pasiennya. Beberapa penelitian menyebutkan pasien kanker memperlihatkan dampak gangguan mental, jiwa dan perilaku seperti tidak menerima kenyataan, putus asa, cemas, konsep diri yang negatif, dan trauma dalam menjalani tatalaksana pengobatan. Kemoterapi merupakan bagian dari penatalaksanaan pengobatan kanker yang menggunakan obat - obatan sitotoksik (antikanker) yang bertujuan untuk mengurangi atau menghentikan pertumbuhan sel kanker di dalam tubuh. Tujuan dari penelitian ini adalah diketahuinya korelasi antara faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian depresi dengan pasien kanker endometrium yang menjalani kemoterapi di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Jenis penelitian ini adalah analitik korelatif dengan metode cross sectional. Populasi dari penelitian ini meliputi 19 pasien kanker endometrium yang menjalani kemoterapi di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Data diperoleh dari wawancara menggunakan instrumen kuesioner Beck Depression Inventory – II dan kuesioner Dukungan Keluarga, serta rekam medis pasien yang kemudian dianalisis secara bivariat menggunakan uji korelasi koefisiensi kontingensi. Hasil dari penelitian menunjukan tidak terdapat korelasi bermakna antara usia, keadaan ekonomi, status pekerjaan, status perkawinan, status pendidikan, lama diagnosis dan stadium kanker dengan kejadian depresi serta tidak terdapat hubungan antara dukungan keluarga dengan kejadian depresi pada pasien kanker endometrium yang menjalani kemoterapi di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Hanya stadium kanker yang menunjukan terdapat korelasi bermakna dengan kejadian depresi pada pasien kanker endometrium yang menjalani kemoterapi di RSUP Dr. M. Djamil Padang dengan nilai p = 0,004 (p<0,05) dan nilai koefisien korelasi sebesar 0,553 sehingga menunjukan adanya korelasi sedang antara stadium kanker dan kejadian depresi.

Actions (login required)

View Item