PEMBINAAN ANAK JALANAN MALALUI RUMAH SINGGAH (Studi Kasus : Rumah Singgah Amar Makruf l Kelurahan Pasar Pandan Air Mati Kecamatan Tanjung Harapan Kota Solok)

FEBRUSKAFIA, HANGGARA PUTRA (2012) PEMBINAAN ANAK JALANAN MALALUI RUMAH SINGGAH (Studi Kasus : Rumah Singgah Amar Makruf l Kelurahan Pasar Pandan Air Mati Kecamatan Tanjung Harapan Kota Solok). S1 thesis, Universitas Andalas.

Text (Full Text) S1 Antropologi 2012 Februskafia Hanggara Putra 05192052.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

Dalam menangani masalah anak jalanan yang semakin pelik, pemerintah telah mengeluarkan kebijakan pembinaan anak jalanan melalui Rumah Singgah, yang memberikan berbagai alternatif pelayanan dalam rangka pemenuhan kebutuhan anak dan menyiapkan masa depannya sehingga menjadi warga masyarakat yang produklif. Melalui rumah singgah, anak jalanan diharapkan dapat mengalami kemajuan baik dalam aspek moral dan spiritualnya serta kondisi perekonomian keluarganya. Adanya pemyataan seperti ini membuat penulis ingin mengetahui bagaimana pembinaan yang di lakukan pihak Rumah Singgah dalam melakukan pembinaan kepada anak-anak jalanan di Kota Solok. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui Bagaimana proses kegiatan pembinaan anak jalanan di Rumah Singgah Amar Makruf 1 Kota Solok serta mengetahui faktor-faktor suksesnya pembinaan anak jalanan di Kota Solok. Lokasi penelitian dilaksanakan Rumah Singgah Amar Makruf I yang letaknya Lokasi Rumah Singgah Makruf I berada di kelurahan Pasar Pandan Air Mati, Jalan A. K.H. Ahmad Dahlan No. 103 Kota Solok. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Tekhnik dalam pengumpulan data adalah observasi atau pengamatan. Pengamatan dilakukan terhadap kondisi fisik Rumah Singgah, jumlah peserta Rumah Singgah, bentuk-bentuk kegiatan pembinaan di Rumah Singgah ,fasilitas yang tersedia, dan Iain-lain. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas kegiatan pembinaan dilakukan dengan program-program pelatihan keterampilan dan pengembangan bakat yang dimiliki oleh anak jalanan yang dibina di Rumah Singgah. Sehingga anak jalanan memiliki kemauan dan penilaian yang positif terhadap pembinaan yang didapatkan di Rumah Singgah tersebut. Faktor suksesnya pembinaan anak jalanan di pengaruhi oleh program-program yang telah direncanakan oleh para pengasuh dan disesuaikan dengan minat dan bakat anak-anak jalanan semuanya. Sarana dan prasaran yang memadai juga menjadi salah satu faktor yang membantu dalam keberlasungan kegiatan pembinaan. Oleh karena itu, pembina Rumah Singgah telah memperhatikan pemenuhan kebutuhan dan penyelesaian masalah anak jalanan untuk mengurangi kejenuhan anak jalanan dalam melangsungkan proses belajar dan mengajar untuk membina kearah yang baik.

Actions (login required)

View Item