Strategi Pemerintah Kota Sawahlunto Periode 2008-2013 Untuk Mewujudkan Kota Wisata Tambang yang Berbudaya

ANDRIHAN, ANDRIHAN (2010) Strategi Pemerintah Kota Sawahlunto Periode 2008-2013 Untuk Mewujudkan Kota Wisata Tambang yang Berbudaya. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Full Text)
S1 Ilmu Politik 2010 Andrihan 06193076.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (7MB)

Abstract

Kota Sawahlunto merupakan salah satu daerah yang sedang melakukan pembangunan dan pengembangan pariwisata. Kota Sawahlunto sendiri sejak dahulu telah dikenal sebagai kota tambang batubara, tetapi seiring bejalannya waktu, deposit batubara pun mulai menipis dan pemerintah Kota Sawahlunto memilih opsi wisata tambang sebagai visi kota dan mencoba menjadikan Sawahlunto sebagai kota wisata yang dahulunya kota tambang. Berdasarkan realitas dan kenyataan tersebut, penelitian ini dimaksudkan untuk menggambarkan strategi Pemerintah Kota Sawahlunto Periode 2008-2013 Untuk Mewujudkan Kota Wisata Tambang Berbudaya. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan konsep strategi menurut Richard Vancil, dengan melihat komponen dalam menjalankan strategi agar tercapai tujuan itu sendiri antara lain: Sasaran jangka panjang, kebijaksanaan dan kendala, serta seperangkat rencana yang sedang berjalan mengenai tujuan jangka pendek. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Proses pengumpulan data dilakukan di Kota Sawahlunto khususnya di Kantor Pemerintah Daerah Kota Sawahlunto dengan menggunakan teknik wawancara, dokumentasi dan observasi. Pemilihan informan dilakukan dengan teknik purposive sampling. Sedangkan analisis data dilakukan secara etik dan emik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah: strategi pemerintah Kota Sawahlunto dilihat dari teori Richard Vancil tentang strategi antara lain: Sasaran jangka panjang; strategi yang dibuat untuk mewujudkan kota wisata tambang yang berbudaya telah di implementasikan dan menghasilkan peningkatan yang cukup baik serta telah banyak dana yang dialokasikan untuk mencapai sasaran jangka panjang tersebut. Kebijaksanaan dan kendala; kebijaksanaan pemerintah Kota Sawahlunto, antara lain menetapkan suatu kawasan sebagai kawasan kota lama dengan merenovasi dan merevitalisasi bangunan tua dikawasan kota lama, yang dituangkan dalam Peraturan Daerah dan Surat Keputusan Walikota. Sedangkan kendala saat ini adalah: akses jalan dikategorikan kecil, kurangnya minat investor, masih menggunakan dana APED, dan masih banyak terdapat pemildran yang tidak sejalan antara masyarakat dan pemerintah dalam pemahaman konsep pariwisata. Seperangkat rencana jangka pendek; pemerintah Kota Sawahlunto juga mengembangkan objek wisata rekreasi yang bertujuan untuk menarik jumlah pengunjung.

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Drs, Tamrin, M.Si ; Roni Ekha Putera, S.IP, M.PA
Uncontrolled Keywords: Kota Wisata, Strategi, Kebijakan, Kendala, Inovasi dan Terobosan Baru.
Subjects: J Political Science > JA Political science (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Ilmu Politik
Depositing User: TID Rafiqatul Fikri
Date Deposited: 14 May 2025 07:21
Last Modified: 14 May 2025 07:21
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/495022

Actions (login required)

View Item View Item