PERILAKU MENYIMPANG PEDAGANG KAKI LIMA DI PANTAI PADANG (Studi Kasus Pedagang Kaki Lima Di Kawasan Danau Cimpago)

REGINA, REGINA (2011) PERILAKU MENYIMPANG PEDAGANG KAKI LIMA DI PANTAI PADANG (Studi Kasus Pedagang Kaki Lima Di Kawasan Danau Cimpago). S1 thesis, Universitas Andalas.

Text (Full Text) S1 Sosiologi 2011 Regina 0719052.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (11MB)

Abstract

Pedagang kaki lima merupakan salah satu bentuk dari berbagai jenis pekeijaan di sektor informal yang paling dominan dan menonjol aktivitasnya, temasuk di Kota Padang. Namun, sering kali perilaku pedagang kaki lima tersebut justru menimbulkan berbagai keresahan bagi masyarakat sekitar. Perilaku pedagang tersebut membuat semakin maraknya tingkat pergaulan bebas di Pantai Padang. Hal ini dikarenakan perilaku-peiilaku yang dilakukan oleh pedagang tersebut mengundang teijadinya perbuatan-perbuatan yang menyimpang dari nilai dan norma yang ada. Perbuatan-perbuatan tersebut merupakan salah satu bentuk masalah sosial yang teijadi di daiam masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan perilaku menyimpang padagang kaki lima di Pantai Padang, mendeskripsikan alasan-alasan yang melatarbelakangi pedagang berjualan di Pantai Padang, mendeskripsikan perilaku pedagang kaki lima dl Pantai Padang, dan alasan yang melatarbelakangi pedagang beiperilaku menyimpang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif. Informan dipilih dengan menggunakan teknik snowballing dan dalam pengumpulan data digunakan teknik observasi serta wawancara mendalam (tidak berstruktur). Untuk mencapai keabsahan data maka peneliti di sini menggunakan teknik triangulasi. Unit analisis adalah individu yang berprofesi sebagai pedagang kaki lima di Kawasan Danau Cimpago. Teori yang digunakan adalah Teori Perbedaan Pergaulan Sutherland dan didukimg dengan Teori Pertukaran Sosial George C. Homans. Dari hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa Keberadaan pedagang kaki lima di Pantai Padang terdiri dari dua zona, yaitu pedagang kaki lima kawasan Pantai Padang dan pedagang kaki lima kawasan Danau Cimpago. Pedagang kaki lima kawasan Danau Cimpago terbagi menjadi 3 kelompok, yaitu Kelompok 11, kelompok 17, dan kelompok 63. Ada 3 hal yang melatarbelakangi pedagang kaki lima tersebut berdagang di kawasan Danau Cimpago, yaitu lokasi berdagang yang strategis, peran ekonomi, serta lokasi berdagang yang berdekatan dengan tempat tinggal. Masing-masing kelompok memiliki berbagai perbedaan. baik dari tindakannya dalam menyediakan standar fasilitas maupun dalam tindakannya mendekorasi tempat berdagang. Pemenuhan kebutuhan ekonomi, lokasi yang strategis, pendidikan yang rendah, serta permintaan konsumen yang sebahagian besar adalah remaja, menjadi suatu alasan yang melatarbelakangi pedagang kaki lima di kawasan Danau Cimpago berperilaku menyimpang. Perilaku menyimpang tersebut menjadi suatu bentuk dari perilaku yang dirasionalkan normal oleh mereka, dan hal ini Juga dikarenakan terdapat sebuah legitimasi (pengakuan) atas apa yang mereka perbuat.

Actions (login required)

View Item