Penilaian Kinerja Pemeliharaan Berdasarkan Efektivitas Mesin dengan Menggunakan Equipment Performance and Reliability (EPR) Model (Studi Kasus: Departemen Tambang PT Semen Padang)

DIAN, HIDAYATI (2013) Penilaian Kinerja Pemeliharaan Berdasarkan Efektivitas Mesin dengan Menggunakan Equipment Performance and Reliability (EPR) Model (Studi Kasus: Departemen Tambang PT Semen Padang). S1 thesis, Universitas Andalas.

Text (Full Text) S1 Teknik 2013 Dian Hidayati 0810931013.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (7MB)

Abstract

Industri manufaktur merupakan industri yang tidak terlepas dari kebutuhan akan perbaikan yang dilakukan secara terus menerus mtuk menunjang produktivitas sehingga mampu merespon target permintaan konsumen dan perubahan pasar dengan cepat. Salah satu tindakan yang dilakukan untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing perusahaan yaitu dengan lebih fokus kepada pengoptimalan sumber daya berupa mesin dan peraJatan yang digunakan dalam proses produksi. Vsaha yang dilakukan untuk mengoptimalkan penggunaan mesin dan peralatan tersebut yaitu dengan menerapkan kegiaian pemeliharaan (maintenance) mesin sehingga dapat memmjang umur dan keandalan mesin. Penelitian ini dilakukan di Departemen PT Semen Padang mengenai penilaian kinerja pemeliharaan alat berat tambang, karena berdasarkan data pencapaian target produktivitas alat berat tambang memperlihatkan bahwa produktivitas alat berat tambang tidak mencapai target yang direncanakan pada bulan May, Juli dan Agustus. Hal tersebut dikarenakan efektivitas mesin yang menurun akibat dari seringnya teryadi breakdown mesin. Atas dasar hal tersebut, perlu dilakukan sistem pemeliharaan yang tepat untuk mengurangi breakdown dan meningkatkan produktivitas alat berat tambang. Untuk mendapatkan sistem pemeliharaan yang tepat, maka perlu diukur kinerja pemeliharaan saat ini. Metode penilaian kinerja pemeliharaan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode berdasarkan faktor mesin. Mesin dan peralatan merupakan faktor signifikan yang berpengaruh langsung terhadap aktivitas pemeliharaan. Model yang digunakan dalam penilaian kinerja pemeliharaan ini yaitu Equipment performance and Reliability (ERP) model. Berdasarkan pengolahan yang diiakukan dengan menghitung nilai machine efectiveness (ME) diperoleh hasil bahwa semua jenis alat berat memiliki nilai rata-rata efektivitas mesin dibawah standar >85% yang ditetapkan departemen tambang dan berdasarkan hasil perhitungan failure ratio dari alat berat yang memiliki efektivitas mesin paling rendah dapat dilihat hasil penilaian kinerja pemeliharaannya yaitu berada pada level feir, poor dan very poor, hal tersebut menandakan bahwa Idnerja pemeliharaan terhadap alat berat tambang masih kurang baik.

Actions (login required)

View Item