Potensi Limbah Minyak dan Lemak dari Aktivitas Kantin di Kampus Universitas Andalas Limau Manis Sebagai Bahan Baku Biodiesel

RAHMI, RAHMI (2014) Potensi Limbah Minyak dan Lemak dari Aktivitas Kantin di Kampus Universitas Andalas Limau Manis Sebagai Bahan Baku Biodiesel. S1 thesis, Universitas Andalas.

Text (Full Text) S1 Teknik 2014 Rahmi 0910942022.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (9MB)

Abstract

Biodiesel (fatty acid methyl ester, FAME) merupakan sumber energy alternatif terbarukan yang bersifat non-toksik dan biodegradable. Sumber bahan baku untuk proses produksi biodiesel dapat berasal dari minyak tanaman maupun limbah minyak goreng bekas dan limbah lemak yang merupakan limbah cair yang dihasilkan dari aktivitas kantin di kawasan Kampus Universitas Andalas (Unand) Limau Manis. Total volume limbah minyak dan lemak diperkirakan sebesar 89,27 dan 85.13 L/minggu. Karakteristik limbah meliputi konsentrasi kadar air campuran antara limbah minyak dan lemak sebesar 0,01%-b/b, acid value campuran sebesar 0,22 mg KOH/g sampel, dan free fatty acid (FFA) campuran 0.1%-b/b sehingga dapat dilakukan rekomendasi proses produksi biodiesel dengan transesterifikasi menggunakan katalis basa. Fatty acid profile limbah minyak dan lemak didominasi oleh asam lemak jenuh (saturated) yaitu palmitic acid sebesar 91.19%. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan limbah minyak dan lemak secara kuantitas memiliki potensi untuk dijadikan sumber bahan baku biodiesel. Begitujuga, dari segi kualitas memenuhi persyaratan sebagai bahan baku biodiesel. Bahan baku yang digunakan berasal dari limbah yang tidak digunakan lagi dengan prinsip waste to energy sehingga diharapkan dapat mengatasi salah satu permasalahan sistem pengelolaan limbah minyak dan lemak di kawasan Kampus Unand Limau Manis.

Actions (login required)

View Item