Komunikasi Lingkungan Sebagai Upaya Pencegahan Kerusakan Lingkungan Kawasan Wisata (Studi Kasus Pada Kawasan Wisata Mandeh Kabupaten Pesisir Selatan)

Aulira, M Tan (2019) Komunikasi Lingkungan Sebagai Upaya Pencegahan Kerusakan Lingkungan Kawasan Wisata (Studi Kasus Pada Kawasan Wisata Mandeh Kabupaten Pesisir Selatan). Masters thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (257kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I Pendahuluan)
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (585kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB VI Penutup)
BAB VI Penutup.pdf - Published Version

Download (126kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (130kB) | Preview
[img] Text (TESIS FULL)
TESIS FULL.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Permasalahan lingkungan yang terjadi saat ini sudah semakin merusak alam di Kawasan Wisata Mandeh dengan pembakaran hutan, penimbunan mangrove dan pencemaran air laut. Dengan demikian, diperlukan upaya serius dalam meningkatkan kepedulian masyarakat pada lingkungan hidup untuk menghindari terjadinya kerusakan kualitas lingkungan pariwisata. Penelitian ini dengan menggunakan metode kualitatif studi kasus deskriptif untuk mendapatkan tujuan komunikasi lingkungan dan kendala dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pesisir Selatan pada kerusakan lingkungan di Kawasan Wisata Mandeh. Perlunya komunikasi lingkungan sebagai upaya mengomunikasikan kelestarian lingkungan hidup, sehingga peneliti menggunakan teori perencanaan komunikasi yang dapat membangun kesadaran dan kepedulian masyarakat/ industri pada lingkungan hidup. Hasil penelitian menunjukkan bahwa DLH menggunakan perencanaan komunikasi dalam kegiatan yang dilakukan sesuai dengan 8 langkah komunikasi lingkungan, namun belum dilakukan secara masif. Selain melalui kegiatan langsung dengan masyarakat seperti sosialisasi, pelatihan, pembinaan, FGD dan komunitas lingkungan, DLH juga menggunakan media untuk menyampaikan informasi pada masyarakat luas seperti radio, SPM TV, baliho, plang larangan dan media online. Temuan yang didapatkan melalui analisis perencanaan komunikasi dari DLH adalah mereka mengetahui kebiasaan masyarakat, lalu mengetahui potensi dampak lingkungan, selanjutnya memberikan opsi dan arahan, ternyata diantara itu terdapat komunikasi dari mulut ke mulut yang terjadi dalam masyarakat untuk menyampaikan informasi yang diberikan oleh pemerintah. Kata Kunci: Komunikasi Lingkungan, Pencegahan Kerusakan Lingkungan, Kawasan Wisata.

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Dr. Sarmiati, M. Si
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Pascasarjana (S2)
Depositing User: s2 ilmu komunikasi
Date Deposited: 05 Nov 2019 12:34
Last Modified: 13 Sep 2021 01:50
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/49433

Actions (login required)

View Item View Item