Determinan Perilaku Penggunaan Perangkat Digital Dengan Keluhan Ketegangan Mata Digital Pada Pengajar Sma Negeri 1 Kota Lhokseumawe Pada Tahun 2024

UNSPECIFIED (2025) Determinan Perilaku Penggunaan Perangkat Digital Dengan Keluhan Ketegangan Mata Digital Pada Pengajar Sma Negeri 1 Kota Lhokseumawe Pada Tahun 2024. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Coverdan Abstrak) Cover+Abstrak.pdf - Published Version Download (363kB)
	Text (Pendahuluan) BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (411kB)
	Text (Penutup) BAB PENUTUP.pdf - Published Version Download (207kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (444kB)
	Text (skripsi fulltext) SKRIPSI .pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Tujuan: Mengkaji pengaruh penggunaan perangkat digital terhadap keluhan ketegangan mata digital (DES) pada pengajar SMA Negeri 1 Kota Lhokseumawe. Penelitian ini didasarkan pada kenyataan bahwa penggunaan perangkat digital yang berlebihan dapat menyebabkan ketegangan mata digital, dengan gejala seperti mata kering dan sakit kepala. Metode: Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif cross-sectional dengan sampel sebanyak 51 pengajar yang dipilih melalui total sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner yang diuji validitas dan reliabilitasnya, lalu dianalisis menggunakan uji chi-square. Hasil: 56,9% pengajar mengalami DES. Durasi penggunaan perangkat digital lebih dari 4 jam, kurangnya istirahat mata, dan tidak memakai kacamata rabun serta anti-radiasi berhubungan signifikan dengan ketegangan mata digital. Variabel usia, jenis kelamin, dan masa kerja tidak berhubungan signifikan dengan ketegangan mata digital. Kesimpulan: Durasi penggunaan perangkat digital yang tinggi dan kurangnya istirahat mata merupakan faktor utama keluhan ketegangan mata digital. Edukasi mengenai pengelolaan penggunaan perangkat digital diperlukan untuk mengurangi risiko ketegangan mata digital pada pengajar.

Actions (login required)

View Item