Pengaruh Variasi Mutu Baja Tulangan dan Model Kurva Tegangan–Regangan Baja pada Perilaku Lentur dari Penampang Balok Beton Bertulang

Ardho, Yunawirul (2025) Pengaruh Variasi Mutu Baja Tulangan dan Model Kurva Tegangan–Regangan Baja pada Perilaku Lentur dari Penampang Balok Beton Bertulang. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) 1. Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (252kB)
	Text (Bab 1) 2. Bab 1.pdf - Published Version Download (232kB)
	Text (Kesimpulan) 3. Kesimpulan.pdf - Published Version Download (212kB)
	Text (Daftar Pustaka) 4. Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (213kB)
	Text (Tugas Akhir Full Text) 5. Tugas Akhir Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Balok merupakan elemen struktur yang dapat memikul momen lentur dan gaya geser. Balok mengalami dua kondisi yaitu kondisi tekan dan tarik yang disebabkan oleh gaya geser dan gaya lentur. Balok beton bertulang terdiri dari beton polos yang menahan gaya tekan dan baja tulangan yang menahan gaya tarik. Jumlah baja tulangan yang dipasang pada balok disesuaikan dengan beban yang bekerja sehingga tidak terjadi keruntuhan secara tiba-tiba. Analisis dan desain menggunakan diagram kurva tegangan-regangan bi-linear dengan mempertimbangkan pengaruh strain hardening terhadap kapasitas dan keamanan balok beton bertulang dalam menahan gaya gempa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis variasi mutu baja tulangan terhadap diagram moment-curvature, concrete stress distribution dan neutral axis depth pada kurva tegangan-regangan bi-linear dan strain hardening. Analisis ini dilakukan dengan menggunakan software RCCSA v4.3 dan perhitungan teoritis kapasitas momen penampang yang mengacu pada SNI 2847:2019. Lebar penampang balok adalah 350 mm dan tinggi penampang balok adalah 700 mm. Mutu beton (fc’) yang digunakan adalah 30 MPa. Variasi mutu baja tulangan (fy) berturut-turut adalah 300 MPa, 350 MPa, 400 MPa, 450 MPa, 500 MPa dan 550 MPa. Balok yang dianalisis adalah balok bertulangan tunggal. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variasi mutu baja tulangan sangat berpengaruh pada diagram moment-curvature dan neutral axis depth tetapi tidak terlalu berpengaruh pada diagram concrete stress distribution terhadap nilai tegangan tekan beton maksimum dikarenakan mutu beton yang digunakan sama yaitu 30 MPa. Daktilitas kurvatur yang terjadi pada baja tulangan akan semakin kecil apabila mutu baja yang digunakan semakin besar. Kedalaman garis netral dan kapasitas momen lentur pada balok juga semakin bertambah apabila digunakan mutu baja tinggi.

Actions (login required)

View Item