Faktor- Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Dismenore Primer Pada Mahasiswi Program Studi Kebidanan Program Sarjana Departemen Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Mulya Rezki, Sri Artha (2025) Faktor- Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Dismenore Primer Pada Mahasiswi Program Studi Kebidanan Program Sarjana Departemen Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) skrip tata (1).pdf - Published Version Download (186kB)
	Text (Bab I Pendahuluan) skrip tata-19-25.pdf - Published Version Download (176kB)
	Text (Bab VII Penutup) skrip tata-78-79.pdf - Published Version Download (35kB)
	Text (Daftar Pustaka) skrip tata-80-84.pdf - Published Version Download (175kB)
	Text (Full Text) skrip tata.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Dismenore atau nyeri haid sering terjadi pada wanita dewasa muda dan sangat menganggu aktivitas sehari hari sehingga menurunkan produktivitas. Hal tersebut dapat disebabkan beberapa faktor risiko yang bersifat multifkatorial. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian dismenore primer. Metode penelitian ini adalah metode cross sectional menggunakan data primer melalui google form dilakukan pada bulan Februari 2025. Sampel penelitian adalah mahasiswi Program Studi Kebidanan Program Sarjana Departemen Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. Penelitian ini menggunakan teknik proportional random sampling sebesar 85 mahasiswi angkatan 2021-2024. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji chi-square. Hasil dari penelitian ini adalah ditemukan sebagian besar responden mengalami dismenore primer, usia menarche yang normal, durasi menstruasi normal, kebiasaan mengonsumsi makanan cepat saji sering, tingkat stress dalam kategori normal, sebagian besar memiliki riwayat dismenore pada keluarganya, dan status gizi yang normal. Hasil bivariat juga didapatkan bahwa tidak adanya hubungan antara usia menarche (p= 0,712), durasi menstruasi (p= 1,000), stress (p= 0,972), status gizi (p= 0,536) dengan kejadian dismenore primer (p>0,05) sedangkan riwayat keluarga yang menderita dismenore (p=0,012) dan kebiasaan mengonsumsi makanan cepat saji (p=0,001) berhubungan dengan kejadian dismenore primer. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapatnya hubungan yang bermakna antara kebiasaan mengonsumsi makanan cepat saji dan riwayat keluarga dengan kejadian dismenore primer. Perlunya setiap wanita usia subur untuk mengetahui setiap faktor risiko yang menyebabkan dismenore primer dan memperparah terjadinya dismenore tersebut. Salah satu langkahnya dengan mengubah pola makan agar sehat dan seimbang.

Actions (login required)

View Item