Strategi Belt and Road Initiative (BRI) Tiongkok dalam Kerjasama Kereta Cepat WHOOSH di Indonesia

Putri, Febi Eka (2025) Strategi Belt and Road Initiative (BRI) Tiongkok dalam Kerjasama Kereta Cepat WHOOSH di Indonesia. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Abstrak.pdf - Published Version Download (160kB)
	Text (Bab I. Pendahuluan) BAB I. Pendahuluan.pdf - Published Version Download (220kB)
	Text (Bab V. Penutup) BAB V. Penutup.pdf - Published Version Download (659kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka-4.pdf - Published Version Download (672kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang lebih dikenal dengan Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Hebat (WOOSH) menjadi simbol persaingan geoekonomi Tiongkok dan Jepang di Asia Tenggara. Sebagai kereta cepat pertama di kawasan, proyek ini dimenangkan Tiongkok melalui strategi pembiayaan tanpa jaminan pemerintah, mengalahkan Jepang yang sebelumnya mendominasi. Penelitian ini menganalisis strategi geoekonomi Tiongkok, khususnya kebijakan investasi dalam proyek ini, menggunakan teori geoekonomi Blackwill dan Harris yang didukung dengan menggunakan konsep Foreign direct Investment (FDI) dalam menjelaskan strategi BRI yang digunakan oleh Tiongkok dalam kerjasama proyek Kereta Cepat WHOOSH. Data dianalisis secara kualitatif-deskriptif dari sumber sekunder. Hasil penelitian menunjukkan Tiongkok menggunakan geoekonomi yang menggunakan instrumen kebijakan investasi yang direalisasikan dalam bentuk FDI dalam bentuk kerjasama joint venture antara konsorsium BUMN Tiongkok dengan Konsorsium BUMN Indonesia. Strategi ini mencerminkan upaya Tiongkok mencapai kepentingan geopolitik melalui geoekonomi di Asia Tenggara menggunakan Kereta Cepat WHOOSH.

Actions (login required)

View Item