HUBUNGAN TERAPI OBAT GAGAL JANTUNG DENGAN ELEKTROLIT DARAH (NATRIUM DAN KALIUM) PADA PASIEN GAGAL JANTUNG YANG DIRAWAT DI RSUP Dr.M. DJAMIL PADANG

Elsa, Marsellinda (2019) HUBUNGAN TERAPI OBAT GAGAL JANTUNG DENGAN ELEKTROLIT DARAH (NATRIUM DAN KALIUM) PADA PASIEN GAGAL JANTUNG YANG DIRAWAT DI RSUP Dr.M. DJAMIL PADANG. Masters thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (abstrak) abstrak elsaa.pdf - Published Version Download (279kB) | Preview
Preview	Text (pendahuluan) PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (352kB) | Preview
Preview	Text (BAB akhir) BAB V-converted.pdf - Published Version Download (55kB) | Preview
Preview	Text (Daftar pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (687kB) | Preview
	Text (TESIS FULL TEXT) TESIS ELSA-dikonversi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Gangguan elektrolit merupakan komplikasi yang sering berpotensi berbahaya pada pasien gagal jantung. Selain terkait erat dengan patofisiologis perkembangan penyakit, kelainan elektrolit pada pasien gagal jantung juga dapat terjadi karena efek samping dari terapi obat gagal jantung itu sendiri yaitu diuretik, glikosida jantung, dan inhibitor sistem renin-angiotensin-aldosteron. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara terapi obat gagal jantung dengan elektrolit darah (natrium dan kalium) saat admisi dengan satu minggu dan satu bulan pasien gagal jantung yang dirawat RSUP Dr. M. Djamil Padang. Pengambilan data secara retrospektif melalui rekam medis pasien gagal jantung tahun 2017 didapatkan 27 pasien yang memenuhi kriteria inklusi dan data dianalisa secara deskriptif. Analisis data hubungan terapi obat gagal jantung dengan elektrolit darah (natrium dan kalium), tekanan darah, dan denyut nadi pada pasien gagal jantung yang dirawat di RSUP Dr. M.Djamil Padang yang menggunakan uji T berpasangan (paired T-test). Hasil dari penelitian ini disimpulkan tidak terdapat hubungan secara bermakna (p>0,05) terapi obat gagal jantung dengan elektrolit darah (kalium dan natrium) saat admisi dengan satu minggu dan satu bulan pada pasien gagal jantung yang dirawat di RSUP Dr. Mjamil Padang. Namun, terdapat hubungan secara bermakna (P < 0,05) tekanan darah sistolik, diastolik dan denyut nadi saat admsi dengan satu minggu dan satu bulan pada pasien gagal jantung yang dirawat di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Kata kunci: gagal jantung, terapi obat gagal jantung, elektrolit, denyut nadi, tekanan darah

Actions (login required)

View Item