KEADAAN ERROR IN PERSONA DALAM GUGATAN PEMBATALAN PERJANJIAN JUAL BELI PADA PUTUSAN PENGADILAN NEGERI TANJUNG PATI NOMOR 1/ Pdt. G/2023/ PN.Tjp

Febriyani Putri, Anugrah (2025) KEADAAN ERROR IN PERSONA DALAM GUGATAN PEMBATALAN PERJANJIAN JUAL BELI PADA PUTUSAN PENGADILAN NEGERI TANJUNG PATI NOMOR 1/ Pdt. G/2023/ PN.Tjp. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (168kB)
[img] Text (Bab I Pendahuluan)
Bab I.pdf - Published Version

Download (338kB)
[img] Text (Bab IV Penutup)
Bab IV.pdf - Published Version

Download (127kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (274kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi tindakan hakim dalam Putusan Pengadilan Negeri Tanjung Pati Nomor 1/Pdt.G/2023/PN.Tjp yang tidak mempertimbangkan eksepsi error in persona dalam pertimbangannya. Alasan hakim yang menyatakan bahwa satu eksepsi cukup untuk menolak gugatan sehingga menimbulkan ketidakpastian hukum bagi para pihak. Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami pengaturan error in persona dalam hukum acara perdata, kondisi error in persona dalam putusan tersebut, serta konsekuensi hukum dari tidak dipertimbangkannya eksepsi secara keseluruhan. Pendekatan yang digunakan adalah yuridis normatif dengan analisis data kualitatif, yang menekankan telaah terhadap teori, konsep, dan peraturan yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaturan error in persona bersifat kompleks, meliputi penjelasan tentang kesalahan dalam identitas pihak yang digugat, upaya hukum untuk perbaikan, dan konsekuensi hukum yang timbul. Dalam kasus ini, tergugat seharusnya bertindak sebagai wakil anak dibawah perwaliannya keliru dalam memberikan bantahannya. Akibat dari tidak dipertimbangkannya eksepsi secara menyeluruh adalah putusan yang tidak memenuhi asas kepastian hukum, yang dapat merusak kepercayaan masyarakat terhadap lembaga peradilan. Oleh karena itu, hakim diharapkan memberikan pertimbangan yang komprehensif untuk memastikan kepastian hukum dan menghindari cacat formil dalam gugatan di masa depan.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Error in persona, gugatan dan pembatalan perjanjian jual beli
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > S1 Hukum
Depositing User: S1 Ilmu Hukum
Date Deposited: 14 Apr 2025 02:18
Last Modified: 14 Apr 2025 02:18
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/492209

Actions (login required)

View Item View Item