Gambaran Genotyping Virus Hepatitis B dari Isolat Klinis yang Diperiksa di Laboratorium Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Alvon, Ahmad Rizano (2025) Gambaran Genotyping Virus Hepatitis B dari Isolat Klinis yang Diperiksa di Laboratorium Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover+Abstrak) Text (Cover + Abstrak).pdf - Published Version Download (421kB)
	Text (BAB 1) Text (BAB 1).pdf - Published Version Download (376kB)
	Text (BAB 7) Text (BAB 7).pdf - Published Version Download (266kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (348kB)
	Text (Skripsi Full Text) Text (Skripsi Full Text).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Hepatitis B merupakan penyakit sistemik yang disebabkan oleh virus yang menyebabkan peradangan pada hati. Penularan virus hepatitis B terjadi melalui cairan tubuh seperti darah, sperma, secret vagina, dan air liur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi frekuensi genotipe virus hepatitis B dari isolat klinis yang diperiksa di Laboratorium Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menganalisis 35 isolat klinis dengan indikator HBsAg positif melalui pemeriksaan serologis. Prosedur penelitian meliputi ekstraksi DNA virus, amplifikasi DNA target dengan metode nested PCR, dan visualisasi pita genotipe dengan metode elektroforesis gel agarosa.Dari 35 sampel yang dianalisis, 22 (62,86%) sampel berhasil diidentifikasi genotipenya. Genotipe yang muncul terdiri dari genotipe tunggal (18,18%) dan campuran (81,82%). Genotipe yang paling dominan muncul adalah genotipe campuran dengan komposisi B+C dan B+C+D. Persentase genotipe yang muncul dari sampel yang diperiksa antara lain genotipe tunggal sebanyak 4 sampel yang terdiri dari genotipe B (8,57%) dan genotipe C (2,86%). Genotipe campuran mendominasi dengan jumlah keseluruhan 18 sampel yang terdiri dari B+C (11,43%), A+B+C (2,46%), B+C+D (11,43%), B+C+E (5,71%), B+D+E (2,46%), A+B+C+D (5,71%), B+C+D+E (8,57%), A+B+C+D+E (2,86%), dan tidak diketahui (37,14%).

Actions (login required)

View Item