Mulia, Chandri Aniskha (2019) PEREMPUAN-PEREMPUAN PADA MASA REVOLUSI DI KOTA PADANG, 1945-1950. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
COVER DAN ABSTRAK..pdf - Published Version Download (153kB) | Preview |
|
|
Text (Bab I Pendahuluan)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (295kB) | Preview |
|
|
Text (Bab IV Kesimpulan)
BAB IV KESIMPULAN.pdf - Published Version Download (205kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (225kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
Perempuan-Perempuan Pada masa Revolusi di Kota Padang, 1945-1950 oleh Mulia Chandri Aniskha.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Skripsi berjudul “Perempuan-Perempuan Pada Masa Revolusi Di Kota Padang 1945-1950” penelitian ini memfokuskan kepada keterlibatan kaum perempuan dalam berjuang mempertahankan kemerdekaan pada masa revolusi di Kota Padang. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode sejarah yang terdiri dari empat tahap penelitian, Pertama heuristik (pengumpulan sumber), kritik (baik kritik intern maupun ekstern), interpretasi, dan histiografi (penulisan hasil sejarah). Sumber data dalam penelitian ini didapatkan dari buku-buku dan arsip-arsip dari perpustakaan DHD 45 Sumatera Barat, berupa daftar riwayat hidup pejuang kemerdekaan di Kota Padang. Pada masa mempertahankan kemerdekaan di Kota Padang, kaum perempuan juga ikut mengambil andil membantu, baik di garis belakang maupun garis depan medan juang. Kaum perempuan yang ikut aktif dalam organisasi semisal Keputrian Republik Indonesia (KRI) ataupun Sabil Muslimat membantu pasukan Palang Merah, merawat para korban, menyediakan perbekalan bagi pasukan dan rakyat yang bertempur dengan mengadakan dapur umum, memanggul senjata, atau sebagai kurir, mencari berita. Penelitian ini menunjukkan bahwa kaum perempuan pada awal kemerdekaan telah memberikan peranan selama periode revolusi di Kota Padang serta Sumatera Barat. Dalam mendukung perang kemerdekaan mereka juga ikut melibatkan diri secara penuh sebagaimana yang dilakukan oleh pejuang laki-laki. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa keberhasilan mempertahankan kemerdekaan RI yang diproklamirkan oleh Soekarno—Hatta pada tanggal 17 Agustus 1945 tidak dapat mengabaikan kaum perempuan begitu saja karena mereka juga mempunyai andil di dalamnya. Kata Kunci: Revolusi, Perempuan, Keputrian Republik Indonesia, Sabil Muslimat.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Zaiyardam, M. Hum |
Subjects: | C Auxiliary Sciences of History > C Auxiliary sciences of history (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Ilmu Sejarah |
Depositing User: | S1 Ilmu Sejarah |
Date Deposited: | 31 Jul 2019 10:08 |
Last Modified: | 31 Jul 2019 10:08 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/49155 |
Actions (login required)
View Item |