Syekar, Ayu Ghalbiyah (2025) Hubungan Antara Social Connectedness Dengan Fear of Missing Out (FoMO) Pada Emerging Adults Pengguna TikTok. S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (BAB V)
BAB V_Syekar Ayu(1).pdf - Published Version Download (78kB) |
![]() |
Text (BAB I)
BAB I_ Syekar Ayu(1).pdf - Published Version Download (289kB) |
![]() |
Text (Cover dan Abstrak)
cover dan abstrak skripsi.pdf - Published Version Download (163kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka_ Syekar Ayu(1).pdf - Published Version Download (334kB) |
![]() |
Text (Skripsi Full Text)
Full Text_Syekar Ayu Skripsi_compressed-dikompresi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Emerging adults adalah individu yang berada pada masa peralihan antara remaja akhir dan dewasa awal yang sedang melakukan eksplorasi berbagai hal. Dalam masa eksplorasi, emerging adults mencari informasi dari berbagai sumber termasuk TikTok. Ketika emerging adults mengakses berbagai fitur yang ada di TikTok seperti For Your Page (FYP), live streaming, dan TikTok shop, mereka akan berpontensi mengalami fear of missing out (FoMO). Salah satu hal yang dapat berperan untuk meminimalisir terjadinya FoMO adalah social connectedness. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara social connectedness dengan fear of missing out (FoMO) pada emerging adults pengguna TikTok. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif berupa uji korelasi dengan teknik analisis Pearson Product Moment. Responden yang dilibatkan pada penelitian ini berjumlah 386 emerging adults pengguna aplikasi TikTok. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah nonprobability sampling dengan teknik voluntary sampling. Social connectedness diukur dengan menggunakan skala Social Connectedness Scale-Revised (SCS-R) oleh Lee dkk. (2001) dan fear of missing out (FoMO) diukur dengan Online Fear of Missing Out (ON-FoMO) oleh Sette dkk. (2019). Reliabilitas pada skala SCS-R sebesar 0.896 dan pada skala ON-FoMO sebesar 0.938. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif yang signifikan antara social connectedness dengan fear of missing out (FoMO) pada emerging adults pengguna TikTok (r= -0.198, p= 0.00 < 0,05). Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi social connectedness yang dimiliki, semakin rendah fear of missing out (FoMO) yang dialami dan begitu sebaliknya.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Meria Susanti, M.Psi., Psikolog |
Uncontrolled Keywords: | Social Connectedness, Fear of Missing Out (FoMO), Emerging Adults Pengguna TikTok |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > S1 Psikologi |
Depositing User: | S1 Psikologi Psikologi |
Date Deposited: | 08 Apr 2025 04:08 |
Last Modified: | 08 Apr 2025 04:08 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/491395 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |