Putri, Astrid Cintika (2025) Representasi Slapstick Comedy dalam Film Agak Laen (Analisis Semiotika Charles Sanders Peirce). S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (Cover & Abstrak)
Cover & Abstrak.pdf - Published Version Download (319kB) |
![]() |
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (557kB) |
![]() |
Text (Bab 5 Penutup)
BAB 5 Kesimpulan & Saran.pdf - Published Version Download (205kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (436kB) |
![]() |
Text (Full Draft - Astrid Cintika Putri)
Full Draft - Astrid Cintika Putri.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Film Agak Laen menyampaikan pesan yang menghibur kepada penontonnya melalui berbagai aksi komedi. Salah satu bentuk komedi yang direpresentasikan dalam film ini adalah slapstick comedy, yaitu komedi fisik yang melibatkan kekerasan terhadap tubuh seseorang, baik yang dilakukan secara sengaja atau kekerasan karena ketidakberuntungan dan sering kali pula diakibatkan oleh penggunaan alat peraga yang tidak tepat. Slapstick comedy dibangun berdasarkan struktur elemen dalam menciptakan efek komedi yang kuat melalui kejadian-kejadian fisik yang tidak terduga, sehingga memberikan bentuk humor yang spontan dan bersifat absurd. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bentuk representasi slapstick comedy dalam film Agak Laen serta mengetahui elemen slapstick comedy yang diterapkan dalam film tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan teori semiotika Charles Sanders Peirce sebagai landasan analisis. Data penelitian diperoleh melalui observasi, dokumentasi, dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa slapstick comedy dalam film Agak Laen direpresentasikan melalui tindakan fisik yang berlebihan, penggunaan objek yang tidak sesuai fungsi aslinya, dan situasi yang tidak sesuai harapan. Dalam analisis menggunakan teori semiotika Peirce, ditemukan tiga tanda yang merepresentasikan slapstick comedy diantaranya alat peraga yang digunakan sebagai objek berjenis ikon, penyebab kekerasan sebagai objek berjenis indeks, dan bentuk kekerasan sebagai objek berjenis simbol. Elemen pembangun slapstick comedy yang diterapkan dalam film ini yaitu repetition: pengulangan rasa sakit, inversion: korban berbalik menjadi penyerang atau terjebak dalam perangkap buatan sendiri, anticipation: mengantisipasi agar tidak celaka namun tetap saja celaka, dan timing: adegan yang memanfaatkan waktu. Elemen ini berfungsi untuk memberikan efek komedi yang kuat dalam berbagai adegannya. Adegan slapstick comedy dalam film ini juga disertai dengan unsur budaya lokal yang khas Indonesia dan konteks sosial seperti mengatasi masalah ekonomi, menyebabkan humor dari bentuk komedi yang disampaikan lebih relevan dengan penonton Indonesia. Kata Kunci: Slapstick Comedy, Film Agak Laen, Representasi, Semiotika Charles Sanders Peirce
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Dr. Rahmi Surya Dewi, M.Si Rinaldi, M.I.Kom |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | s1 ilmu komunikasi |
Date Deposited: | 09 Apr 2025 03:54 |
Last Modified: | 09 Apr 2025 03:54 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/491238 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |