Tazkia, Aulia Permata Helena (2025) Identifikasi Protozoa Usus Dengan Metode Pemeriksaan Tinja Langsung pada Pasien dengan Penyakit Kolorektal di RSUP Dr. M. Djamil Padang. S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (cover&abstrak)
abstrak.pdf - Published Version Download (360kB) |
![]() |
Text (bab 1)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (285kB) |
![]() |
Text (bab 6)
BAB 6 Penutup.pdf - Published Version Download (206kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (332kB) |
![]() |
Text (skripsi fulltext)
Skripsi Full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
Penyakit kolorektal merupakan penyakit yang menyerang kolon dan rektum manusia dan dapat memengaruhi fungsional serta strukturalnya. Penyakit kolorektal terdiri dari Irritable Bowel Syndrome (IBS), Inflammatory Bowel Disease (IBD), polip kolorektal dan kanker kolorektal karena memiliki kemampuan menyebabkan peradangan kronis pada kolon dan rektum. Inflamasi jangka panjang menjadi risiko terjadinya infeksi protozoa usus. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui prevalensi infeksi protozoa usus pada pasien dengan penyakit kolorektal di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kategorik dengan sampel berupa data primer dengan total keseluruhan 73 pasien penyakit kolorektal menggunakan teknik consecutive sampling. Diagnosis penyakit kolorektal didapatkan dari rekam medis pasien. Infeksi protozoa usus pada pasien dilihat dari spesimen tinja melalui metode pemeriksaan tinja langsung. Penelitian ini menggunakan analisis univariat dan disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian memperlihatkan 79,5% pasien mengidap kanker kolorektal, 19,2% pasien IBD dan 1,4% pasien polip kolon. Sebagian besar pasien adalah laki-laki (60,3%), berada pada kelompok usia 51-60 dan >60 tahun (31,5%). Infeksi protozoa usus pada penyakit kolorektal sebesar 52,1% (38/73) dengan protozoa usus yang ditemukan , yaitu Cryptosporidium sp. sebesar 52,6% (20/38) dan Blastocystis sp. 47,4% (18/38). Kasus infeksi ditemukan lebih tinggi pada kelompok umur 51-60 tahun (36,8%) dan terbanyak pada laki-laki sebesar 65,8%. Tipe infeksi dominan adalah single infection (89,5%). Prevalensi kejadian infeksi protozoa usus ditemukan cukup tinggi, terutama pada pasien kanker kolorektal. Pasien penyakit kolorektal perlu mendapatkan skrining dan pemberian obat antiparasit jika diperlukan serta edukasi pencegahan penyakit akibat infeksi protozoa usus.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | dr. Selfi Renita Rusjdi, M.Biomed |
Uncontrolled Keywords: | Protozoa Usus, Penyakit Kolorektal, Kanker Kolorektal, Cryptosporidium sp., Blastocystis sp. |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > S1 Kedokteran |
Depositing User: | S1 Pendidikan Kedokteran |
Date Deposited: | 26 Mar 2025 02:45 |
Last Modified: | 26 Mar 2025 02:45 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/491145 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |