Dinda, Amalia (2025) GAMBARAN KLINIS PASIEN SIFILIS PRIMER DAN SIFILIS SEKUNDER DI POLIKLINIK KULIT DAN KELAMIN RS DR. M. DJAMIL PADANG PADA TAHUN 2018-2023. S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (Skripsi full text)
Abstrak.pdf - Published Version Download (450kB) |
![]() |
Text
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (469kB) |
![]() |
Text
BAB 6 Penutup.pdf - Published Version Download (356kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (248kB) |
![]() |
Text
Skripsi Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (7MB) |
Abstract
Sifilis adalah penyakit infeksi menular seksual yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum, infeksi yang terjadi bersifat kronik dan sistemik. Manifestasi klinis pasien sifilis menyerupai berbagai penyakit sehingga dijuluki sebagai “The Great Immitator”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran klinis pasien sifilis primer dan sifilis sekunder, serta mengetahui gejala sistemik yang sering muncul pada pasien sifilis primer dan sifilis sekunder. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif kuantitatif dengan sampel data sekunder dari rekam medis RS Dr. M. Djamil Padang pada Tahun 2018-2023. Penambilan menggunakan tenik total sampling, didapatkan 38 sampel yang sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Data dianalisis secara univariat dan disajikan dalam tabel distribusi frekunsi. Penelitian ini memperlihatkan pasien sifilis paling sering berusia 17-25 tahun (44,73%), umumnya berjenis kelamin laki-laki (84,21%), pendidikan terakhir pasien umumnya pendidikan menengah (SMA/SMK) (92,11%), status pekerjaan tersering bekerja (63,16%), dan status perkawinan paling sering belum menikah (65,79%). Pasien sifilis umumnya datang dengan stadium sifilis sekunder (92,11%). Gejala sistemik tersering pada pasien sifilis adalah ruam kulit (46,03%) diikuti penurunan berat badan sebanyak (11,11%) dan demam sebanyak (9,52%). Manifestasi klinis kulit tersering pada pasien sifilis adalah roseola sifilitika sebanyak (53,7%). Pengobatan tersering pasien sifilis adalah benzil benzatin penisilin G (BBPG) sebanyak (79,07%).
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Dr. dr. Qaira Anum, Sp. D.V.E, Subsp. Ven, FINSDV, FAADV |
Uncontrolled Keywords: | Sifilis, Treponema pallidum, Manifestasi klinis, Gejala sistemik, The great immitator |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > S1 Kedokteran |
Depositing User: | S1 Pendidikan Kedokteran |
Date Deposited: | 20 Mar 2025 07:49 |
Last Modified: | 20 Mar 2025 07:49 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/490709 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |