EVALUASI PELAKSANAAN PELATIHAN MENGGUNAKAN MODEL CIPP (Context, Input, Process, Product) (Studi Kasus pada Pelatihan Manajemen Pengelola P4S Tahun 2024 di Balai Pelatihan Pertanian Jambi)

Ucok, Editiya Sihombing (2025) EVALUASI PELAKSANAAN PELATIHAN MENGGUNAKAN MODEL CIPP (Context, Input, Process, Product) (Studi Kasus pada Pelatihan Manajemen Pengelola P4S Tahun 2024 di Balai Pelatihan Pertanian Jambi). S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (85kB)
	Text (BAB I. Pendahuluan) BAB I. Pendahuluan.pdf - Published Version Download (125kB)
	Text (BAB V. Penutup) BAB V. Penutup..pdf - Published Version Download (107kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka..pdf - Published Version Download (46kB)

Abstract

Pelatihan adalah program pendidikan jangka pendek yang dirancang dan diorganisir secara sistematis dengan tujuan yang tepat. Partisipasi peserta pelatihan dan pelatih dalam pelaksanaan program pendidikan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kualitas pembelajaran. Evaluasi dapat mengungkapkan apakah hasil pembelajaran telah tercapai sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Pelatihan manajemen P4S merupakan hal yang menarik karena peserta pelatihan memiliki latar belakang pendidikan, usia, dan pengalaman yang berbeda, sehingga menjadi tantangan tersendiri dalam menyampaikan materi dan teknik pelatihan. Selain itu, setiap P4S tentunya memiliki kebutuhan dan permasalahan yang berbeda dan dengan adanya pelatihan ini dapat mengatasi kesulitan dan memenuhi kebutuhan peserta pelatihan manajemen P4S. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan program diklat manajemen pengelola P4S tahun 2024 yang dilaksanakan oleh Balai Pelatihan Pertanian Jambi dengan menggunakan konsep model evaluasi CIPP (Context, Input, Process, Product). Penelitian yang digunakan adalah metode campuran. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari lima belas topik data yang diteliti dalam penelitian ini, empat belas topik data berada pada kategori Sangat Baik dan satu topik data berada pada kategori Baik. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, diharapkan terus ada pelatihan yang diperuntukkan bagi kelembagaan swadaya atau petani non aparatur, karena dengan adanya pelatihan-pelatihan tersebut diharapkan pengembangan SDM pertanian khususnya di perdesaan dapat terus ditingkatkan melalui peran P4S. Program-program ini memainkan peran penting dalam memperkuat sumber daya manusia pertanian, terutama di daerah pedesaan, dengan dukungan P4S.

Actions (login required)

View Item