Pengaruh Satuan Lahan Terhadap Erosi dan Sedimen pada Das Kuranji Bagian Hulu dan Tengah di Kota Padang

PUTRA, TEGUH HARIA ADITIA (2012) Pengaruh Satuan Lahan Terhadap Erosi dan Sedimen pada Das Kuranji Bagian Hulu dan Tengah di Kota Padang. S2 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Skripsi Full Text)
S2 Pascasarjana 2012 Teguh Haria Aditia Putra 0921203008.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

Penelitian mengenai erosi dan sedimen pada DAS Kuranji bagian hulu dan tengah di Kota Padang telah dilaksanakan pada bulan Agustus 2011 sampai dengan bulan Januari 2012. Penelitian ini bertujuan memprediksi aliran permukaan dan menentukan laju erosi yang dapat ditoleransikan dan altenatif penggunaan lahan yang dapat diterapkan pada setiap satuan lahan pada DAS Kuranji bagian hulu dan tengah serta mengetahui konsentrasi sedimen pada DAS Kuranji bagian hulu dan tengah. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metoda survai. Dalam Pendugaan aliran permukaan menggunakan metoda SCS (soil conservation service) dan pendugaan laju erosi menggunakan metoda USLE {Universal Soil Loss Equation), serta prediksi konsentrasi dan laju sedimen digunakan cara pengambilan contoh air dengan volume tertentu dan perhitungan debit sungai. Berdasarkan hasil prediksi laju aliran permukaan dan erosi didapatkan nilai erosi yang tertinggi terdapat pada satuan lahan pemukiman(Sp 3, Pm D) sebesar 615,68 ton/ha/tahun dengan aliran permukaan sebesar 4170,42 mm/tahun. Nilai erosi yang berat terdapat pada satuan lahan kebun campuran (Sp 2 dan 6, Kc D) dengan aliran permukaan sebesar 4160,05 mm/tahun menimbulkan erosi sebesar 49,21 dan 84,74 ton/ha/tahun. Sedangkan nilai erosi yang terkecil terdapat pada satuan lahan semak belukar (Sp 4, Sb D) dan satuan lahan hutan. Pada satuan lahan semak belukar menghasilkan erosi sebesar 2,80 ton/ha/tahun dan aliran permukaan sebesar 4149,70 mm/tahun. Sedangkan aliran permukaan pada satuan lahan hutan ymtu sebesar 3885,31 mm/tahun dan erosi yang tetjadi berkisar antara 3,57 sampai dengan 10,62 ton/ha/tahun. Satuan lahan yang mempunyai nilai erosi (A) yang lebih besar daripada nilai erosi yang dapat ditoleransikan (T) terdapat pada satuan lahan pemukiman (Sp 3, Pm D) dan kebun campuran (Sp 2 dan 6, Kc D). Altenatif penggunaan lahan yang dipakai pada satuan lahan pemukiman adalah penanaman rumput-rumputan dengan penanaman yang baik sehingga akan menghasilkan prediksi erosi sebesar 24,63 ton/ha/tahun. Sedangkan altenatif penggunaan lahan pada satuan lahan kebun campuran adalah meningkatkan kerapatan vegetasi dan pembuatan teras bangku dengan kontruksi baik, maka erosi yang teijadi diperkirakan sebesar 9,84 dan 16,95 ton/ha/tahun. Laju sedimen dan konsentrasi sedimen yang dihasilkan oleh sungai Padang Karuh lebih besar daripada sungai Padang Janih. Semakin ke hilir, sedimen yang dihasilkan akan bertambah besar (sungai Kuranji bagian tengah). Perbedaan besarnya sedimen dipengaruhi oleh penggunaan lahan yang berbeda. Pada DAS Kuranji bagian hulu dengan penggunaan lahan hutan menghasilkan sedimen yang lebih kecil daripada sedimen Kuranji bagian tengah dengan penggunaan lahan yang beragam yaitu hutan, sawah, pemukiman, semak belukar dan kebun campuran.

Item Type: Thesis (S2)
Supervisors: Prof. Dr. Ir. Bujang Rusman, M.S; r. Ir. Aprisal, M.Si
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > S2 Ilmu Tanah
Depositing User: Mrs Vivi Irawati
Date Deposited: 12 Mar 2025 04:26
Last Modified: 12 Mar 2025 04:26
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/489754

Actions (login required)

View Item View Item