Adsorpsi Insektisida Dimetoat Menggunakan Batubara Subbituminus yang Diaktivasi dengan Dolomit pada Inceptisol

Pratama, Ikram (2025) Adsorpsi Insektisida Dimetoat Menggunakan Batubara Subbituminus yang Diaktivasi dengan Dolomit pada Inceptisol. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover & Abstrak) Cover dan Abstrak Ikram Pratama.pdf - Published Version Download (173kB)
	Text (Bab I. Pendahuluan) Bab 1. Pendahuluan Ikram Pratama.pdf - Published Version Download (251kB)
	Text (Bab V. Penutup) Bab 5. Penutup Ikram Pratama.pdf - Published Version Download (121kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka Ikram Pratama.pdf - Published Version Download (283kB)
	Text (Skripsi Fulltext) Skripsi Fulltext Ikram Pratama.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penggunaan insektisida dimetoat secara berlebihan di sektor pertanian dapat menyebabkan akumulasi residu di tanah, penurunan kesuburan tanah, dan pencemaran lingkungan, khususnya pada tanah berordo Inceptisol. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kemampuan Inceptisol dalam mengadsorpsi dimetoat melalui aplikasi ameliorasi berbasis batubara subbituminus yang diaktivasi dengan 10% dolomit. Penelitian dilakukan menggunakan metode kesetimbangan batch dengan beberapa perlakuan, yaitu Subbituminus, Subbituminus yang diaktivasi dengan dolomit, Inceptisol tanpa ameliorasi, Inceptisol dengan subbituminus, dan Inceptisol yang diameliorasi subbituminus dengan dolomit. Data isotherm adsorpsi dianalisis menggunakan persamaan Freundlich dan Langmuir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Inceptisol yang diameliorasi dengan Batubara Subbituminus yang diaktivasi 10% Dolomit dapat meningkatkan sifat kimia tanah. Peningkatan nilai pH tanah dari 5,1 unit menjadi 6,3 unit dan kandungan C-organik dari 1,7% menjadi 3,0% memberikan indikasi positif terhadap perbaikan kualitas tanah. KTK juga meningkat hingga 47,6 me/100 g dibandingkan kontrol sebesar 38,4 me/100 g. Selain itu, perlakuan Inceptisol yang diameliorasi dengan batubara subbituminus yang diaktivasi dengan 10% dolomit pada konsentrasi 2000 ppm memiliki nilai efektivitas adsorpsi (R) paling tinggi jika dibandingkan dengan perlakuan lain yaitu sebesar 96,02%. Koefisien regresi (R2) pada perlakuan tersebut juga lebih besar daripada perlakuan lainnya yang menunjukkan kemampuan mengadsorpsi yang lebih tinggi terhadap insektisida dimetoat. Hasil ini menegaskan bahwa Inceptisol yang diameliorasi menggunakan batubara subbituminus yang diaktivasi 10% dolomit merupakan perlakuan terbaik dalam mengadsorpsi insektisida dimetoat pada Inceptisol.

Actions (login required)

View Item