Wella, Novile Izora (2025) NILAI DIAGNOSTIK CARBOHYDRATE ANTIGEN 19-9 DAN CARCINOEMBRYONIC ANTIGEN SERUM PADA KANKER KOLOREKTAL. Spesialis thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (cover dan abstrak)
abstrak.pdf - Published Version Download (70kB) |
![]() |
Text (bab 1. pendahuluan)
bab 1. pendahuluan.pdf - Published Version Download (37kB) |
![]() |
Text (bab 7. simpulan dan saran)
bab 7. simpulan dan saran.pdf - Published Version Download (24kB) |
![]() |
Text (daftar pustaka)
daftar pustaka.pdf - Published Version Download (79kB) |
![]() |
Text (Tesis Full)
Tesis Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (624kB) |
Abstract
Latar Belakang: Kanker kolorektal merupakan kanker kedua terbanyak pada laki-laki dan keempat terbanyak pada perempuan di Indonesia. Metode diagnostik tahap awal sangat dibutuhkan karena kanker kolorektal sering ditemukan pada tahap yang sudah bermetastasis. Pemeriksaan Carbohydrate antigen 19-9 (CA 19-9) dan Carcinoembryonic antigen (CEA) digunakan sebagai penanda tumor untuk menunjang diagnosis kanker kolorektal yang tidak invasif pada tahap awal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai diagnostik kombinasi CA 19-9 dan CEA serum pada kanker kolorektal. Metode: Penelitian analitik dengan rancangan potong lintang pada 45 pasien dengan tumor kolorektal yang melakukan pemeriksaan histopatologi di RS M. Djamil Padang sejak bulan Januari 2024 hingga Agustus 2024. Parameter pemeriksaan adalah kadar CA 19-9 dan CEA. Pemeriksaan CA 19-9 dan CEA menggunakan alat immunology analyzer dengan metode Enzyme linked fluorescence assay (ELFA). Analisis statistik uji diagnostik diperoleh sensitivitas, spesifisitas, positive predictive value (PPV) dan negative predictive value (NPV). Hasil: Rerata usia subjek penelitian adalah 51,71 (12,12) tahun. Median kadar CA 19-9 dan rerata CEA ditemukan lebih tinggi pada kelompok kanker kolorektal dibandingkan kelompok non-kanker kolorektal. Median kadar CA 19-9 pada kanker kolorektal 44,21 (3,37-439,03) U/mL dan kelompok non-kanker kolorektal 10,23 (3,02-69,17) U/mL. Rerata kadar CEA pada kanker kolorektal 51,75 (77,65) ng/mL dan kelompok non-kanker kolorektal 5,52 (7,09) ng/mL. Analisis uji diagnostik kadar CA 19-9 serum diperoleh sensitivitas 60,87%; spesifisitas 86,36%; PPV 82,35% dan NPV 67,86%. Analisis uji diagnostik kadar CEA serum didapatkan sensitivitas 69,57%; spesifisitas 81,82%; PPV 80,0% dan NPV 72,0%. Analisis uji diagnostik pada kombinasi CA 19-9 dan CEA serum didapatkan sensitivitas 86,96%; spesifisitas 81,82%; PPV 83,33% dan NPV 85,71%. Simpulan: Nilai diagnostik kombinasi penanda tumor CA 19-9 dan CEA serum pada kanker kolorektal lebih baik daripada CA 19-9 serum tunggal atau CEA serum tunggal.
Item Type: | Thesis (Spesialis) |
---|---|
Supervisors: | Dr. dr. Rikarni, Sp.PK, Subsp. H.K(K), Subsp. Onk.K(K) |
Uncontrolled Keywords: | Carbohydrate antigen 19-9, Carcinoembryonic antigen, kanker kolorektal, sensitivitas dan spesifisitas |
Subjects: | R Medicine > RB Pathology |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Sp-1 Patologi Klinis |
Depositing User: | s2 Program Pendidikan Dokter Spesialis |
Date Deposited: | 11 Mar 2025 07:35 |
Last Modified: | 11 Mar 2025 07:35 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/489370 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |