Setiawan, Budi (2012) Motif Sopir Angkot Mengkonsumsi Minuman Keras Pada Saat Mengemudi (Fenomena Sopir Angkot Di Terminal Aur Kuning, Kota Bukittinggi). S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (Skripsi Full Teks)
ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK SOSIOLOGI 2013 BUDI SETIAWAN 061910120.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) |
Abstract
Angkot pada dasarnya adalah sarana untuk memlndahkan orang dan atau barang dari satu tempat ke tempat lain. Di Indonesia angkutan umum memiliki berbagai macam istilah tergantung daerah masing-masing, di Sumatera Barat khususnya dikota Buklttinggi di kenal dengan sebutan "angkot". Pengemudi atau sopir angkot adalah aktor yang berperan penting pada angkot. Sopir merupakan pihak yang menjadi tulang punggung dalam memberikan kualitas pelayanan di sektor transportasi umum. Kondisi kelancaran lalu lintas (transportasi) sangat tergantung dari perilaku para sopir dalam mengemudi. Tetapi kenyataan yang teijadi sebaliknya, pelayanan jasa yang diberikan oleh seorang sopir angkot kadang sangat mengecewakan, merugikan, bahkan penumpang bisa menjadi korban karenanya, tidak Jarang di antara mereka bertingk^ semaunya, tidak mentaati peraturan, salah satunya mengkonsumsi minuman keras saat akan dan saat menyetir. Oleh karena itu yang menjadi pertanyaan dalam penelitian ini adalah apa motif sopir angkot mengkonsumsi minuman keras pada saat mengemudi. Sedangkan tujuan penelitian Ini adalah Mendeskripsikan "in order motive " dan "because motive" sopir angkot mengkonsumsi minuman keras pada saat mengemudi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data adalah observasi dan wawancara dengan menggunakan snowball sampling. Untuk melihat permasalahan ini, peneliti berpedoman pada teori fenomenologi oleh Alfred Schutz tentang motif. Jumlah informan dalam penelitian ini adalah sembilan orang yang terdiri dari tujuh orang sopir angkot satu orang pemilik angkot dan satu orang lagi adalah penumpang. Berdasarkan Hasil dari penelitian dapat disimpulkan bahwa motif sopir angkot Kota Bukittinggi mengkonsumsi minuman keras adalah karena dua faktor yaitu In Order Motive dan Because Motive. In Order Motive sopir angkot mengkonsumsi minuman keras pada saat mengemudi adal^, untuk menghilangkan kejenuhan dan, meningkatkan rasa percaya diri. Sedangkan Because Motive sopir angkot mengkonsumsi minuman keras diantaranya karena tuntutan ekonomi keluarga, minuman keras sebagai sarana untuk meningkatkan pendapatan dan, adanya target setoran yang hams di capai.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Dra. Mira Elfina, M Si; Drs. Wahyu Pramono. M.Si |
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Sosiologi |
Depositing User: | Ms Dian Budiarti |
Date Deposited: | 17 Feb 2025 07:06 |
Last Modified: | 17 Feb 2025 07:06 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/488625 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |