Analisis Kelayakan Restorasi Pabrik Tepung Mocaf (Studi Kasus: Pabrik Mini Pengolahan Tepung Mocaf “BERKAH”

Sasmita, Yulia (2025) Analisis Kelayakan Restorasi Pabrik Tepung Mocaf (Studi Kasus: Pabrik Mini Pengolahan Tepung Mocaf “BERKAH”. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) cover+abstrak.pdf - Published Version Download (260kB)
	Text (BAB 1) bab 1.pdf - Published Version Download (151kB)
	Text (BAB Akhir) bab 6.pdf - Published Version Download (59kB)
	Text (Daftar Pustaka) dafpus.pdf - Published Version Download (123kB)
	Text (Tugas Akhir Full Text) full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Salah satu agenda prioritas Kabinet Kerja pemerintah Indonesia adalah mendorong pembangunan pertanian untuk mewujudkan kedaulatan pangan melalui peningkatan hasil produksi dalam negeri. Pemenuhan kebutuhan pangan dalam negeri termasuk konsumsi tepung terigu menjadi tantangan penting, mengingat Indonesia merupakan salah satu importir gandum terbesar di dunia yang rentan terhadap kekurangan stok bahan baku 'premiks fortifikan'. Oleh karena itu, pengolahan bahan pangan lokal seperti pemanfaatan singkong menjadi tepung mocaf sebagai pengganti tepung terigu menjadi solusi yang relevan. Adanya peluang pasar yang cukup besar tersebut mendorong rencana restorasi pabrik mini pengolahan tepung mocaf di Nagari Sintuk, Kecamatan Sintoga, Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatra Barat untuk kembali beroperasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan restorasi pabrik tersebut melalui pendekatan studi kelayakan. Penelitian ini mencakup analisis aspek pasar dan pemasaran, teknis dan teknologi, manajemen dan sumber daya manusia, hukum, dan keuangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pabrik tepung mocaf memiliki potensi untuk memenuhi kebutuhan pasar sebesar 89.138 kg per tahun. Restorasi pabrik melibatkan pembelian mesin dan peralatan baru, dengan struktur organisasi yang terdiri dari 8 tenaga kerja, yaitu 1 direktur, 1 kepala produksi, 1 bagian administrasi dan keuangan, serta 5 staff produksi. Untuk mendukung operasional, pabrik juga diwajibkan memenuhi sejumlah dokumen legalitas. Dari segi keuangan, investasi awal yang dibutuhkan adalah Rp159.264.212,25. Analisis kelayakan investasi menunjukkan nilai Net Present Value (NPV) sebesar Rp171.110.328,52 (>0), Internal Rate of Return (IRR) sebesar 47,31% (>13,94% MARR), Payback Period (PP) selama 2,85 tahun (<8 tahun), dan Profitability Index (PI) sebesar 1,07 (>1). Berdasarkan hasil analisis dari seluruh aspek, restorasi pabrik tepung mocaf dinyatakan layak untuk dilaksanakan.

Actions (login required)

View Item