Kajian Pengolahan Sampah Kota Padang Panjang di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu

Riviani, Yumna Khairiyah (2025) Kajian Pengolahan Sampah Kota Padang Panjang di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) 01.pdf - Published Version Download (525kB)
	Text (Pendahuluan) 02.pdf - Published Version Download (438kB)
	Text (Penutup) 03.pdf - Published Version Download (471kB)
	Text (Daftar Pustaka) 04..pdf - Published Version Download (380kB)
	Text (Skripsi Full Text) 05.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Timbulan sampah Kota Padang Panjang pada tahun 2022 sebesar 48,95 ton/hari dengan capaian pengurangan 15,17%, sedangkan penanganan mencapai 82,72% dengan 95,8% berakhir di landfill. Pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) merupakan bentuk komitmen Padang Panjang dalam mencapai target Jakstrada. Tugas akhir ini bertujuan melakukan kajian pengolahan sampah Kota Padang Panjang di TPST. TPST direncanakan berlokasi di Kawasan TPA Sungai Andok dengan luas 925,97 m2. Kapasitas TPST mempertimbangkan keberadaan TPS 3R, bank sampah, rumah maggot, rumah kompos, dan sektor informal. Melalui fasilitas tersebut serta pengurangan sampah di sumber, diestimasikan reduksi sampah mencapai 19,51 ton/hari pada tahun 2034 sehingga diperoleh beban pengolahan TPST sebesar 34,11 ton/hari. TPST yang dikaji diperoleh melalui pemilihan 1 dari 4 skenario TPST. TPST A menggunakan pirolisis dan mesin press, TPST B menggunakan RDF, TPST C menggunakan rotary kiln dan mesin press, dan TPST menggunakan pirolisis dan BSF. Berdasarkan penilaian dengan 4 parameter, dipilih TPST D dengan poin 17. Sampah yang terolah melalui BSF sebesar 6,79 ton/hari, pirolisis 10,67 ton/hari,sampah bernilai ekonomis sebesar 4,71 ton/hari dijual, sampah biomassa, karet-kulit, dan tekstil sebesar 10,88 ton/hari ditangani oleh PT Semen Padang, sedangkan residu yang dihasilkan sebesar 1,06 ton/hari. Pengolahan sampah dengan TPST menguntungkan secara ekonomi dengan nilai BCR = 1,94, NPV = Rp20.365.782.877, IRR = 17%, dan payback period 3 tahun 3 bulan. Pengurangan beban TPA mencapai 71% dengan potensi emisi Gas Rumah Kaca (GRK) yang ditimbulkan sebesar 8.855,338 CO2 eq/hari.

Actions (login required)

View Item