Baitur Rahman, Atzim (2025) Perubahan Fisiologis dan Biokimia pada Proses Pemasakan dan Perkecambahan Benih Aren (Arenga pinnata Merr.). S1 thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak Skripsi Atzim Baitur Rahman)
Cover dan Abstrak Skripsi Azim_compressed.pdf - Published Version Download (51kB) |
|
Text (BAB I Skripsi Atzim Baitur Rahman)
Bab 1 Skripsi Atzim Baitur Rahman.pdf - Published Version Download (296kB) |
|
Text (Bab V Skripsi Atzim Baitur Rahman)
Bab V Skripsi Atzim Baitur Rahman-48.pdf - Published Version Download (183kB) |
|
Text (Daftar Pustaka Skripsi Atzim Baitur Rahman)
Daftar pustaka Skripsi Atzim Baitur Rahman.pdf - Published Version Download (430kB) |
|
Text (Full text Skripsi Atzim Baitur Rahman)
full text Skripsi Atzim Baitur Rahman_repaired.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Tanaman aren merupakan salah satu tanaman serba guna dengan potensi besar untuk dikembangkan, tetapi hingga kini budidayanya belum optimal. Salah satu kendala utama adalah waktu pemasakan buah dan perkecambahan benih yang relatif lama. Akan tetapi adanya asumsi mengenai buah aren telah memasuki masak fisiologis sebelum buah berwarna kuning dapat mempercepat proses perbanyakan aren. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui perubahan fisiologis dan biokimia yang terjadi selama proses pemasakan dan perkecambahan benih aren. penelitian ini dilakukan di Universitas Andalas pada September 2023 sampai Februari 2024. Metode yang digunakan adalah eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pada empat tingkat kemasakan buah (hijau, hijau kekuningan, kuning kehijauan, dan kuning) dengan tiga ulangan. Pengamatan meliputi analisis biokimia (kadar air, abu, lemak, protein, dan karbohidrat) serta uji viabilitas dan vigor (daya berkecambah, index value test, dan panjang bagian kecambah). Hasil penelitian menunjukkan bahwa selama pemasakan, kadar air dan protein benih menurun, sementara karbohidrat meningkat. Sebaliknya, kadar abu dan lemak relatif stabil. Pada fase perkecambahan, kadar protein dan karbohidrat meningkat saat muncul apokol, kemudian menurun pada fase muncul koleoptil, dengan kadar air mengalami kenaikan. Tingkat kemasakan buah kuning kehijauan memberikan hasil fisiologis terbaik pada penelitian ini, dengan daya berkecambah tertinggi sebesar 27,72% dan viabilitas yang baik.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > S1 Agroteknologi |
Depositing User: | S1 Agroteknologi Agroteknologi |
Date Deposited: | 23 Jan 2025 03:47 |
Last Modified: | 23 Jan 2025 03:47 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/486890 |
Actions (login required)
View Item |