PENGARUH PENAMBAHAN SURFAKTAN SP60 DAN NANOPARTIKEL MoS2 PADA MINYAK SAWIT TERHADAP SIFAT FISIK DAN TRIBOLOGI PADA ALAT UJI PIN ON DISC

Firdaus, Ifdal (2025) PENGARUH PENAMBAHAN SURFAKTAN SP60 DAN NANOPARTIKEL MoS2 PADA MINYAK SAWIT TERHADAP SIFAT FISIK DAN TRIBOLOGI PADA ALAT UJI PIN ON DISC. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (194kB)
	Text (BAB 1) BAB I.pdf - Published Version Download (165kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf - Published Version Download (67kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (170kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Pelumasan adalah aspek penting dalam sektor industri dan otomotif, yang mengakibatkan peningkatan penggunaan pelumas sintetis. Penggunaan pelumas sintetis yang tinggi dapat berdampak negatif terhadap lingkungan. Untuk mengurangi dampak ini, dicari alternatif pelumas yang lebih ramah lingkungan, seperti minyak nabati, khususnya minyak kelapa sawit. Salah satu kelemahan minyak kelapa sawit adalah mudah teoksidasi. Untuk meningkatkan sifat fisik dan tribologis minyak kelapa sawit, ditambahkan nanopartikel molibdenum disulfida (MoS2), karena dapat bertahan pada termperatur tinggi sehingga membuat minyak nabati tidak mudah teroksidasi pada temperatur tinggi. Selain itu, ditambahkan juga surfaktan SP60 untuk mengikat antara minyak nabati dan nanopartikel MoS2, sehingga mencegah aglomerasi dalam minyak nabati. Pengujian ini bertujuan untuk menentukan sifat fisik dan tribologi, khususnya koefisien gesekan dan keausan, dari minyak kelapa sawit yang ditambahkan dengan MoS2 dan SP60. Pengujian dilakukan menggunakan alat uji pin on disc pada temperatur kamar, 60°C dan 100°C, dengan kecepatan putaran 500 rpm dan 1400 rpm. Setelah itu, dilakukan pengamatan keausan dan kekasaran permukaan menggunakan mikroskop optik. Penambahan surfaktan SP60 1 wt% dan MoS2 0,1 wt% pada CPO menghasilkan peningkatan kinematic viscosity 40oC, flash point dan pour point dibandingkan dengan tanpa menggunakan surfaktan. Sementara itu, terjadi penurunan pada viscosity index, density dan sedikit penurunan kinematic viscosity 100oC dibandingkan dengan tanpa menggunakan surfaktan. Dalam pengujian koefisien gesekan, penambahan 1 wt% SP60 dan 0,1 wt% MoS2 pada CPO menyebabkan penurunan nilai koefisien gesekan seiring meningkatnya temperatur dibandingkan dengan tanpa menggunakan SP60. Hasil uji laju keausan menunjukkan peningkatan nilai laju keausan seiring dengan meningkatnya temperatur; namun, nilai laju keausan lebih rendah dibandingkan dengan tanpa menggunakan SP60.

Actions (login required)

View Item