Ratih, Wulan Dari (2024) EFEKTIVITAS CENDAWAN ENTOMOPATOGEN Trichoderma asperellum TERHADAP TELUR Spodoptera litura Fabricius (Lepidoptera : Noctuidae). S1 thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (343kB) |
|
Text (BAB 1 (Pendahuluan))
BAB 1.pdf - Published Version Download (292kB) |
|
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf - Published Version Download (166kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka (1).pdf - Published Version Download (406kB) |
|
Text (Skripsi full text)
Skripsifulltext_Ratih Wulan Dari_2010252011-FINAL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Spodoptera litura merupakan hama utama pada berbagai komoditas pertanian. Salah satu jenis cendawan entomopatogen yang berpotensi untuk pengendalian S. litura adalah T. asperellum. Tujuan dari penelitian ini untuk mendapatkan isolat cendawan T. asperellum yang efektif dalam memengaruhi perkembangan S. litura di laboratorium. Penelitian dilakukan di Laboratorium Pengendalian Hayati Departemen Proteksi Tanaman Fakultas Pertanian Universitas Andalas Padang, dari bulan Mei-Agustus 2024. Rancangan penelitian yang digunakan adalah RAL (Rancangan Acak Lengkap) dengan lima perlakuan dan lima ulangan. Perlakuan terdiri dari isolat cendawan T. asperellum AB2B3, T. asperellum A116, T. asperellum PC21, T. asperellum SD327, dan kontrol. Kerapatan konidia cendawan yang digunakan adalah 108 konidia/ml. Suspensi konidia diaplikasikan pada telur S. litura. Variabel pengamatan yang diamati adalah mortalitas telur S. litura, mortalitas larva instar pertama, persentase pupa terbentuk, persentase imago terbentuk, perbandingan jumlah imago jantan dan betina, jumlah kelompok telur dan telur diletakkan, dan masa pra-oviposisi, oviposisi dan pasca-oviposisi dari imago betina. Hasil penelitian menunjukkan semua perlakuan isolat cendawan T. asperellum dapat memengaruhi mortalitas telur, isolat yang efektif dalam mengendalikan telur S. litura adalah isolat cendawan T. asperellum AB2B3 sebesar 37,04% dengan efektivitas 97,20% dan isolat T. asperellum PC21 sebesar 29,64% dengan efektivitas 96,20%, perlakuan juga dapat menyebabkan mortalitas larva instar pertama, mempengaruhi pembentukan pupa dan imago.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > S1 Proteksi Tanaman |
Depositing User: | S1 Agroteknologi Agroteknologi |
Date Deposited: | 20 Jan 2025 08:23 |
Last Modified: | 20 Jan 2025 08:23 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/486189 |
Actions (login required)
View Item |