PENGARUH PENAMBAHAN EM 4 DAN BEBERAPA PRODUK CO-METABOLISME TERHADAP PENGOMPOSAN SERASAH DAUN AKASIA (Acacia mangium)

Yulia, Afsari Harahap (2019) PENGARUH PENAMBAHAN EM 4 DAN BEBERAPA PRODUK CO-METABOLISME TERHADAP PENGOMPOSAN SERASAH DAUN AKASIA (Acacia mangium). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
abstrak.pdf - Published Version

Download (157kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (146kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab V)
BAB V.pdf - Published Version

Download (121kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (152kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full)
full skripsi.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Tanaman Acacia mangium memiliki potensi untuk dijadikan bahan baku kompos karena produktivitas serasah daun yang tinggi. Penambahan bioaktivator EM-4 dan beberapa produk co-metabolisme dapat mempercepat proses pengomposan. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh EM-4 sebagai bioaktivator dan molase, dedak, serta kotoran sapi sebagai produk co-metabolisme terhadap pengomposan dan kualitas kompos serasah daun akasia. Penelitian ini dilaksanakan pada September 2018 hingga Mei 2019 di Kecamatan Pauh, Kota Padang. Analisis kompos dilakukan di Laboratorium Kimia dan Kesuburan Tanah Fakultas Pertanian Universitas Andalas. Penelitian ini menggunakan rancangan perlakuan plus one test yang terdiri dari 5 perlakuan dengan 3 ulangan antara lain A (kontrol), B (+EM4), C (+EM4 + molase), D (+EM4 + molase + dedak), E (+EM4 + molase + dedak + kotoran sapi). Unit percobaan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Hasil penelitian menunjukkan kompos D dengan penambahan EM4, molase, dan dedak mampu mencapai nisbah C/N terendah pada minggu kelima yaitu 17.85 dengan kadar N total tertinggi sebesar 2.21%. Sedangkan kompos E dengan penambahan EM4, molase, dedak , dan kotoran sapi mampu menghasilkan kandungan basa kompos tertinggi antara lain K-total sebesar 0.17%, Ca-total 0.14%, Mg-total sebesar 0.43%, dan Na-total sebesar 0.10%. Kompos serasah daun akasia telah mencapai tingkat kematangan stabil ditunjukkan oleh daya hambat yang rendah pada tes daya hambat perkecambahan benih kedelai, warna kompos berubah menjadi lebih gelap, dan penyusutan bobot kompos yang cukup besar. Kata kunci : EM4, Co-metabolisme, Serasah Daun Akasia, Kompos

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Ir. Agustian
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: s1 agroekoteknologi pertanian
Date Deposited: 26 Jul 2019 10:45
Last Modified: 26 Jul 2019 10:45
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/48573

Actions (login required)

View Item View Item